AYOBANDUNG.ID -- Indonesia Social Media Network (ISMN) yang digagas Ayo Media Network akan menggelar kegiatan ISMN Meetup 2025 di Bandung, pada 2 Desember 2025 mendatang.
Mengusung tema “Kolaborasi, Literasi Financial, dan Membangun Kreativitas Media Digital”, kegiatan ini menjadi ajang berkumpulnya para pengelola media sosial lokal, kreator digital, dan lainnya untuk memperkuat jejaring serta mendorong kolaborasi di ekosistem media digital Indonesia.
CEO Ayo Media Network Ruddy Sukarno mengatakan, ISMN merupakan jaringan kolaboratif para pengelola media sosial lokal atau new media digital dari berbagai daerah di Indonesia. Melalui Meetup 2025, ISMN berupaya membangun ruang bertukar gagasan dan meningkatkan kapasitas komunitas digital agar dapat berkontribusi positif terhadap literasi publik dan ekonomi kreatif nasional.
“Kami ingin memperkuat jejaring antar pengelola media sosial lokal agar menjadi penyalur informasi positif baik dari arus bawah atau sebaliknya. Kami berharap, media sosial menjadi motor penggerak ekonomi, sosial, dan kegiatan berdampak positif di daerahhnya masing-masing,” ujar Ruddy.
Menurut dia, media sosial kini menjadi kanal utama bagi masyarakat Indonesia dalam mengakses informasi. Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2024, jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 221,5 juta jiwa, dan 72,7% di antaranya aktif menggunakan media sosial.
Hasil survei Reuters Institute (2022) juga mencatat bahwa 68% masyarakat Indonesia kini mendapatkan berita melalui media sosial, melampaui konsumsi informasi dari media tradisional seperti televisi dan media cetak. Kondisi ini menunjukkan pentingnya peningkatan kapasitas dan tanggung jawab sosial para pengelola media digital di tingkat lokal.
Lebih lanjut dia mengatakan, rangkaian ISMN Meetup 2025 terbuka bagi siapapun pengelola media sosial di Bandung raya yang tertarik meningkatkan kapasitas dan menjalin kolaborasi. Bagi yang berminat bisa melakukan pendaftaran pada tautan https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLScuBKX3UYLEtLHpVbYvc7Z6tJ8wlm4GGtvnCLuRtq9a8FHZDA/viewform?usp=dialog. Panitia akan melakukan kurasi dengan jumlah peserta terbatas.
ISMN Meetup 2025 akan diawali dengan sesi talkshow yang menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, mulai dari pengamat media sosial, perwakilan Diskominfo, Dewan Pers, hingga pelaku industri kreatif dan lembaga keuangan. Sesi pertama bertajuk “Tren dan Membangun Konten Kreatif di Media Sosial” membahas arah perkembangan media digital, strategi membangun audiens, serta pentingnya kolaborasi lintas platform.
Sesi kedua, “Literasi Financial untuk Ekonomi Mapan”, mengupas pentingnya pemahaman finansial bagi kreator dan pengelola media agar mampu mengelola potensi ekonomi digital secara berkelanjutan. Acara ini juga menjadi ruang networking bagi komunitas media independen untuk saling mengenal dan menjajaki kerja sama jangka panjang.
Menurut Ruddy, ISMN Meetup 2025 bukan hanya ajang menambah keilmuan, tetapi juga langkah konkret untuk memperkuat sinergi antara komunitas digital, pemerintah, pelaku usaha, instansi, dan stakeholder lainnya. Dengan semangat “Kolaborasi untuk Kemajuan Digital”, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran bahwa media sosial bukan sekadar hiburan, tetapi juga alat pemberdayaan dan penggerak ekonomi kreatif.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi komunitas media lokal di kota lain untuk terus tumbuh dan berkolaborasi. Kegiatan di Bandung adalah pembuka untuk kegaitan di kota besar lainnya di Indonesia,” imbuh dia.***