Penumpukan sampah di daerah Ujung berung semakin tidak dapat dikendalikan kondisinya terutama di Cilengkrang, sampai menimbulkan bau tidak sedap.
Di beberapa tempat sampah kotor berserakan memenuhi jalan, membuat masyarakat merasa tidak nyaman dengan adanya bau tidak sedap.
Bau yang tidak sedap muncul dari sampah, sampai mengganggu kenyamanan masyarakat ketika hendak beraktivitas di daerah setempat.
Terlebih lagi belakangan ini kondisinya terlihat semakin parah, dikarenakan mobil untuk pengangkut sampah telat untuk mengangkut tumpukan sampah.
Sebagian masyarakat mengatakan sampah sering menumpuk karena kebanyakan orang di sana membuang sampah di luar jam angkut, maupun secara sembarangan.
Keadaan ini semakin rumit dikarenakan lokasi tempat pembuangan sampah di daerah tersebut lumayan dekat dengan rumah masyarakat sekitar.
Selain bau sampah yang cukup menyengat, tumpukan sampah ini juga dapat menimbulkan munculnya seperti tikus, serangga, lalat, dan lainnya.
Kemunculan binatang-binatang seperti ini, menjadi alasan bahwa penanganan sampah tidak berjalan dengan maksimal. Masyarakat juga menilai kondisi ini bisa diatasi jika kebijakan kebersihan kota dilakukan dengan lebih serius oleh Wali Kota Bandung M. Farhan.
Jika sampah terus dibiarkan menumpuk seperti itu hingga sampai berhari-hari bisa membahayakan kesehatan masyarakat sekitar. beliau diminta untuk tidak menunggu masyarakat untuk jatuh sakit terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan.
Di beberapa kondisi, sampah bahkan sudah menutup sebagian jalan disana sehingga akhirnya menghambat kendaraan yang akan melewat. Kondisi seperti ini menjelaskan perlunya ada penanganan langsung dan juga arahan untuk memerintahkan pembersihan secara menyeluruh
Terlebih lagi saat musim hujan, sampah menyebabkan bau tidak sedap karena bercampur dengan air kotor. Masyarakat berharap untuk adanya peningkatan system untuk mengatasi pencemaran lingkungan supaya kedepannya bisa menjadi lebih baik.
Beberapa warga mengatakan jika pemimpin kota Bandung hanya baru bergerak jika ada sorotan dari media saja. Mereka juga mengatakan kepada sang wali kota untuk segera turun langsung ke lapangan, bukan hanya menerima laporan dari masyarakat saja
Faktor kekurangan fasilitas juga menjadi tanda jika insfraktuktur kebersihan belum menjadi hal yang prioritas utama kota. Masyarakat meminta agar beliau menambahkan alat tambahan kebersihan terutama di Kawasan yang penduduknya cukup padat.
Baca Juga: Masa Depan Bandung Antara Julukan Kota Kreatif dan Problematika Urban
Kurangnya pengawasan dari petugas membuat masyarakat sebagian membuang sampah sembarangan terus terjadi hampir setiap harinya. Masyarakat berharap Wali Kota Bandung lebih memperketat lagi pengawasannya dan menambah personil dilapangan supaya lebih efektif.
Masyarakat sangat berharap orang nomor satu di kota Bandung segera bertindak dengan cepat untuk membereskan masalah terkait pembuangan sampah ini dengan baik.
Dengan Langkah yang tepat dari Wali Kota Bandung M. Farhan, mereka yakin lingkungan di Ujung Berung bisa Kembali bersih dan nyaman. Mereka sangat menunggu pergerakan dari walikota eks penyiar bukan hanya sekedar janji yang belum tentu ditepati. (*)