Cipuk (Aci Kerupuk) merupakan makanan yang terbuat dari campuran aci(tepung tapioka) dengan kerupuk. Cipuk dipercaya merupakan kuliner hasil kreativitas masyarakat sunda yang terkenal dengan berbagai macam olahan berbahan dasar aci.
Umumnya dahulu cipuk dibuat dari campuran kerupuk bawang yang sudah direndam lalu dicampurkan dengan adonan aci. Setelah tercampur adonan akan mengalami proses pengukusan yang kemudian akan dipotong-potong menjadi bentuk kotak dan baru digoreng dalam minyak panas.
Namun hari ini pedagang semakin kreatif, menemukan cara untuk membuat hidangan inovatif yang bisa menarik minat konsumen.
Salah satunya Cipuk Mang Adin, cipuk ini dibuat dengan cara yang sedikit berbeda. Adonan aci disembunyikan dalam kumpulan kerupuk bunga. Hasilnya kerupuk akan mengembang dan terlihat cantik seperti bunga yang sedikit merekah. Menariknya cipuk ini memiliki kejutan keju lumer yang terdapat dalam isian aci.
Satu porsi terdapat 3 cipuk seharga Rp.15.000 dengan berbagai macam sambal, mulai dari sambal cumi hijau, sambal ayam suwir, sambal jando, sambal bumbu rujak, sambal saus padang, sambal kering pedas daun jeruk.
Saya pribadi memilih sambal ayam suwir sebagai toping. Rasanya lembut dan sedikit gurih dari keju yang lumer berpadu dengan tekstur kerupuk yang renyah dan manis asam sambal suwir ayam.
Cipuk Mang Adin terletak di sebrang kantor Bawaslu Gading Tutuka Kab. Bandung. Perlu diketahui bahwa sepanjang jalan gading tutuka akan ditemukan berbagai macam kuliner kaki lima yang tak hanya memanjakan mata tapi juga memenuhi list bm makanan kamu.

Tidak jauh dari Cipuk Mang Adin ada gerobak yang menjual minuman berbahan dasar perasan jeruk asli.
Beberapa menu seperti Sunskit premium, lokal premium, sunkist lemon, jeruk lokal, es lemonade dibanderol seharga Rp.15.000, jika ingin merasakan rasa yang unik bisa menambah toping yakult (Rp.3000), susu uht (Rp.4000) dan madu (Rp.2000).
Di tengah cuaca sore bandung yang panas, minuman ini cukup melegakan dahaga. Rasa asli tanpa pemanis buatan menjadikan minuman ini begitu segar saat melewati mulut dan kerongkongan. (*)