Toko Icasia, dari Hobi Jadi Bisnis Pernak-Pernik Cantik

Rizma Riyandi
Ditulis oleh Rizma Riyandi diterbitkan Senin 11 Agu 2025, 11:54 WIB
Toko Icasia milik Haezqia Rumondang (Foto: Rizma Riyandi)

Toko Icasia milik Haezqia Rumondang (Foto: Rizma Riyandi)

AYOBANDUNG.ID -- Kecintaan Hezqia Rumondang terhadap manik-manik dan perlengkapan jurnaling menjadi awal dari lahirnya ide bisnis Icasia. Sejak kecil, ia gemar membuat karya-karya kreatif, hingga akhirnya mencoba menjual hasil kreasi sendiri.

Meski latar belakang pendidikannya bukan di bidang seni atau kerajinan, minatnya yang kuat membuat ia berani menekuni bisnis ini. Lulus dari jurusan pariwisata pada 2016, Hezqia sempat bekerja selama setahun sebelum akhirnya menekuni bisnis.

"Memang suka bikin-bikin kerajinan dari dulu. Terus, saya seneng belanjanya, seneng nge-packing-nya, jadi buka usaha ini," ungkap perempuan yang akrab disapa Kia itu pada Ayobandung.id, Senin, 11 Agustus 2025.

Ia mulai mencoba berjualan jurnaling support kit, di mana ia banyak berinteraksi dengan komunitas ibu-ibu crafter. Dari situ, ia merambah ke penjualan akrilik untuk souvenir dan hadiah.

Ia sempat membuka toko di Rupa Rupi Handicraft. Namun karena Pandemi Covid-19, tokonya tutup, mengikuti mall yang juga tidak boleh beroperasi akibat adanya ketentuan PPKM.

Haezqia Rumondang menunjukkan bag charm buatannya (Foto: Rizma Riyandi)
Haezqia Rumondang menunjukkan bag charm buatannya (Foto: Rizma Riyandi)

Setelah itu, Kia sempat berjualan online untuk produk sticker, manik-manik, charm dan kerajinan lain. Ketika penjualan online menurun, ia mencoba kembali ke penjualan offline dengan membuka toko kecil di Pasar Baru bersama seorang teman.

Namun, setelah temannya meninggal dunia, usaha itu terhenti. Hingga akhirnya pada Juni 2022, stok barang yang menumpuk membuat Haezqia memutuskan untuk kembali membuka toko fisik.

"Ini juga sempat muter-muter dulu, agak susah cari tempat," katanya.

Sejak dua setengah tahun lalu, hingga saat ini, Kia menempati tokonya yang terletak di Jalan Pasar Sayati Lama Nomor 75, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung. Namun ia mengakui, tokonya hanya buka pada waktu-waktu tertentu.

"Saya kan ngajar juga, jadi tokonya memang tidak buka setiap hari," tutur Kia.

Meski begitu, Kia telah memiliki pelanggan setia yang selalu datang setiap ia membuka toko. Saat ini, Kia sendiri tidak terlalu mengandalkan pnjualan charm dan produk craft dari tokonya.

Pernak-pernik di Toko Icasia (Foto: Rizma Riyandi)
Pernak-pernik di Toko Icasia (Foto: Rizma Riyandi)

Menurut Kia, tokonya lebih banyak difungsikan sebagai gudang penyimpanan barang-barang kerajinan dan pernik yang sudah ia beli dan buat. Selebihnya, ia banyak melayani pemesanan di luar toko dan mengikuti pameran.

"Jadi memang banyaknya ikut kegiatan pameran. Dan memang lebih menghasilkan dari pameran-pameran, di sini (toko) fungsi utamanya sebagai gudang," kata Kia.

Sekarang Toko Icasia menjual berbagai produk seperti jurnaling kit, alat tulis, aksesoris seperti bag charm, gantungan kunci, hingga bahan baku kerajinan. Banyak juga kerajinan-kerajinan yang sudah ia buat dipamerkan di tokonya.

Informasi Umum Icasia

Alamat: Jalan Pasar Sayati Lama Nomor 75, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung

Jam Operasional: Tentatif

Telepon: 0853-2000-1994

Instagram: @icasia.co

Email: [email protected]

Link Pembelian Online Produk Serupa

1. https://s.shopee.co.id/10sdrWcflA

2. https://s.shopee.co.id/4ApfdLzg4V

3. https://s.shopee.co.id/6pqQoGtnRi

4. https://s.shopee.co.id/6fX0byRqEH

5. https://s.shopee.co.id/3LGYdsWR6n

Artikel Rekomendasi Untuk Anda

Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

News Update

Ayo Biz 27 Sep 2025, 10:49 WIB

Menikmati Bandrek dan Bajigur Hangat di Tengah Kota Kembang

Bandrek adalah salah satu minuman tradisional Sunda yang tak pernah lekang oleh waktu. Terbuat dari jahe dan gula merah, bandrek menghadirkan rasa pedas hangat berpadu manis alami yang menenangkan.
Ilustrasi Foto Bandrek (Foto: Pixabay)
Ayo Netizen 27 Sep 2025, 10:02 WIB

'Proyek Besar' Putri Kusuma Wardani Mengalahkan 4 Pemain Top Dunia

Kabar baik kembali datang dari Putri Kusuma Wardani, pelapis kedua sektor Tunggal Putri. 
Pebulu tangkis Indonesia, Putri Kusuma Wardani. (Sumber: Dok. PBSI)
Beranda 27 Sep 2025, 07:35 WIB

Revitalisasi Trotoar di Kota Bandung, Menjawab Kebutuhan Pejalan Kaki atau Pedagang Kecil?

Kalau berhasil dijaga, bukan tidak mungkin wajah Bandung sebagai kota ramah pejalan kaki makin nyata.
Pejalan kaki melintas di trotoar yang sudah diperbaiki di Jalan Lombok, Kota Bandung. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Ikbal Tawakal)
Ayo Biz 27 Sep 2025, 06:43 WIB

Jangan Lewatkan Lumpia Basah Saat Berkunjung ke Bandung

Bandung tidak hanya dikenal dengan udara sejuk dan panorama indah, tetapi juga dengan ragam kuliner khasnya yang menggoda. Salah satu jajanan yang tak pernah kehilangan penggemar adalah lumpia basah.
Ilustrasi Foto Lumpia Basah. (Foto: Freepik)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 20:29 WIB

Sunda dan Buddha yang Langka Kita Baca

Sejarah menunjukkan pada dunia bahwa Sunda milik semua orang.
Mengintip Rupang Sang Buddha dari Samping Jendela Luar di Vihara Buddha Gaya, Kota Bandung. (Sumber: Dokumentasi Pribadi | Foto: Arfi Pandu Dinata)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 18:43 WIB

Ombram dan Bandung yang Tak Pernah Sepi Nada

Ombram, band yang digawangi Brahmana Amsal (vokal), Opit Bey (gitar), dan Magi (drum) adalah simbol regenerasi, proyek yang lahir dari pertemuan tak terduga.
Ombram, band yang digawangi Brahmana Amsal (vokal), Opit Bey (gitar), dan Magi (drum) adalah simbol regenerasi, proyek yang lahir dari pertemuan tak terduga. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 18:04 WIB

Advokasi Kebijakan dan Komunikasi Publik: Jalan Menuju Pemerintahan Partisipatif

Pentingnya sinergi advokasi kebijakan dan komunikasi pejabat publik agar aspirasi rakyat tersalurkan dan kebijakan lebih partisipatif.
Pentingnya sinergi advokasi kebijakan dan komunikasi pejabat publik agar aspirasi rakyat tersalurkan dan kebijakan lebih partisipatif. (Sumber: Pexels/Tara Winstead)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 16:55 WIB

Bandung dan Tren Gaya Hidup Terintegrasi, Bobobox Jadi Simbol Inovasi Lokal

Kota Bandung telah lama menjadi pusatnya kreativitas bagi generasi muda yang haus akan eksplorasi, baik dalam seni, teknologi, maupun kuliner.
Chief Commercial Officer Bobobox, Bayu Ramadhan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 16:01 WIB

Merawat Inovasi: Kunci Keberlanjutan Gerakan Pengelolaan Sampah di Kota Bandung

Bandung jadi gudang inovasi sampah. Keberlanjutan inovasi ASN akan mendorong pengelolaan sampah yang murah dan efektif.
Petugas memasukan sampah organik ke dalam drum komposter di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Selasa 15 Oktober 2024. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 15:28 WIB

Kisah Bebek Kaleyo Menaklukkan Bandung, Ketika Kuliner Legendaris Bertemu Gaya Hidup Kekinian

Dari rendang hingga rawon, dari soto hingga bebek goreng, kuliner Indonesia terus beregenerasi, menjawab selera zaman tanpa kehilangan identitas.
Flagship outlet Bebek Kaleyo di Jalan Sumatera No. 5, Kota Bandung yang mempertemukan kuliner tradisional dengan estetika kekinian. (Sumber: dok. Bebek Kaleyo)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 14:03 WIB

Dua Wajah Zaman Berlari di Bandung

Tentang perbedaan kegiatan lari di Kota Bandung pada tahun 1980-an dengan tahun 2020-an.
Warga melakukan aktivitas lari pagi di kawasan Dago, Bandung. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Djoko Subinarto)
Ayo Jelajah 26 Sep 2025, 14:00 WIB

Jejak Sejarah Terowongan Kereta Lampegan Cianjur, Tertua di Indonesia

Dibangun pada 1879 oleh Staatsspoorwegen, Terowongan Lampegan menjadi jalur kereta tertua di Indonesia. Kini, lorong 415 meter ini tak hanya saksi sejarah kolonial, tetapi juga terkenal dengan legenda
Terowongan Kereta Lampegan Cianjur, tertua di Indonesia. (Sumber: KITLV)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 11:03 WIB

Bukan Hanya Sekedar Olahan Susu, Yogurt Punya Segudang Manfaat

Yogurt merupakan produk olahan susu yang dibuat melalui proses fermentasi bakteri baik, seperti Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus. Hasil fermentasi ini menghasilkan rasa asam
Ilustrasi Foto Yougurt (Foto: Pixabay)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 10:03 WIB

Kedai Susu Murni Legendaris di Jalan Pungkur

Susu murni sejak lama dikenal sebagai minuman bergizi tinggi yang kaya akan protein, baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Di Bandung, minuman ini mudah ditemui karena wilayahnya dikelilingi sentra
Ilustrasi Susu Murni (Foto: Pixabay)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 09:30 WIB

Cara Baru ASN Naik Kelas: Belajar Diakui, Karier pun Melaju

Corpu dan RPL membuka jalan baru untuk ASN, diakui jadi syarat karier ataupun studi lanjut.
Ilustrasi PNS di Bandung Raya. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Jelajah 25 Sep 2025, 21:10 WIB

Hikayat Konflik Lahan Dago Elos yang jadi Simbol Perlawanan di Bandung

Dari eigendom verponding peninggalan Belanda, konflik tanah Dago Elos menjelma simbol perlawanan warga kecil melawan modal besar.
Forum Dago Melawan di Depan Polrestabes Bandung. (Sumber: Ayobandung | Foto: Irfan Al Faritsi)
Ayo Netizen 25 Sep 2025, 20:03 WIB

Islam dengan Citra Rasa Lokal

Sungguh tak berlebihan bila kita meneguhkan Sunda dan kemajemukan budaya sebagai napas bersama.
Indahnya Masjid Raya Al Jabbar. (Sumber: Ayobandung.com | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Biz 25 Sep 2025, 18:30 WIB

Gercep, FOMO, dan Instagramable: Milenial dan Gen Z Membentuk Arah Baru Industri Kuliner Kekinian

Industri kuliner kekinian di Indonesia tengah mengalami transformasi besar, didorong oleh perubahan perilaku konsumsi generasi milenial dan Z.
Industri kuliner kekinian di Indonesia tengah mengalami transformasi besar, didorong oleh perubahan perilaku konsumsi generasi milenial dan Z. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Kavin Faza)
Ayo Biz 25 Sep 2025, 17:28 WIB

Sinergi UMKM dan Institusi, Bechips Jadi Bukti Ekspor Bukan Mimpi

Bandung kembali menegaskan reputasinya sebagai kota kreatif yang melahirkan pelaku usaha tangguh, salah satu kisah sukses terbaru datang dari UMKM Bechips.
Kisah sukses terbaru datang dari Bechips, salah satu UMKM Kota Bandung yang berhasil menembus pasar ekspor Jepang secara mandiri. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 25 Sep 2025, 17:17 WIB

Bandung Menjelang Sore di Kawasan Kopo Area

Bandung menjelang sore di kawasan kopo area layaknya pesta pora, riuh dan ramai oleh sejumlah kendaraan yang memadati jalanan.
Kemacetan di Kawasan Kopo, Senin, 22 September 2025 (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)