Menemukan Keindahan dan Rasa di Emmy’s Kitchen, Oase Kuliner Estetik di Tengah Tren Kafe Bandung

Eneng Reni Nuraisyah Jamil
Ditulis oleh Eneng Reni Nuraisyah Jamil diterbitkan Selasa 02 Sep 2025, 16:58 WIB
Area indoor Emmy’s Kitchen bertema European classic. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Area indoor Emmy’s Kitchen bertema European classic. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

AYOBANDUNG.ID -- Bandung tak pernah kehabisan cara untuk memikat hati para penjelajah rasa. Di tengah geliat tren kafe estetik yang menjamur di Kota Kembang, satu nama mencuri perhatian dengan pesonanya yang klasik dan kehangatan suasana yakni Emmy’s Kitchen.

Terletak di dalam Noor Hotel, sebuah Muslim boutique hotel yang memadukan kemewahan gaya Prancis dan sentuhan Islam, Emmy’s Kitchen hadir sebagai destinasi kuliner di Bandung yang tak hanya menggoda lidah, tapi juga memanjakan mata.

Memasuki area Noor Hotel di Jalan Madura, pengunjung seolah diajak melangkah ke dunia lain, di mana sebuah oasis elegan yang menyatu dengan atmosfer Bandung yang sejuk.

Di balik pintu megah hotel ini, Emmy’s Kitchen menyambut dengan nuansa shabby chic vintage yang menghangatkan hati. Konsep desainnya yang menggabungkan elemen klasik Eropa dan taman bunga menjadikan tempat ini magnet bagi para pencinta estetika.

“Konsep shabby chic vintage ini bukan hanya soal dekorasi, tapi juga soal kenyamanan. Kami ingin pengunjung merasa seperti di rumah sendiri, tapi dengan sentuhan keindahan yang membuat mereka ingin kembali,” ungkap Sales Executive Noor Hotel, Jeni Yogandini.

Emmy’s Kitchen menawarkan dua zona utama yang sama-sama memesona di antaranya area indoor bertema European classic dan area outdoor bergaya garden party.

Area outdoor Emmy’s Kitchen bergaya garden party. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Area outdoor Emmy’s Kitchen bergaya garden party. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Keduanya dirancang dengan detail yang memikat, mulai dari ornamen bunga, furnitur kayu pastel, hingga pencahayaan lembut yang cocok untuk swafoto atau sekadar menikmati waktu bersama orang terkasih.

Tak heran jika Emmy’s Kitchen menjadi pilihan utama bagi anak muda, pasangan, hingga keluarga yang mencari tempat nongkrong yang nyaman dan berkesan. Di tengah tren kafe estetik Bandung yang kian kompetitif, Emmy’s Kitchen tampil beda dengan karakter kuat dan suasana yang intimate.

“Harapannya, pengunjung betah dan merasa ingin mengajak teman atau keluarganya untuk kembali. Kami ingin menjadi bagian dari momen spesial mereka,” tambah Jeni.

Namun, daya tarik Emmy’s Kitchen tak berhenti di desain interiornya. Sajian kuliner yang ditawarkan pun tak kalah menggoda. Dari masakan khas nusantara hingga hidangan western, semuanya disajikan dengan presentasi cantik dan cita rasa yang autentik.

Salah satu menu andalan adalah Spicy Peri Peri Chicken. Menu ini menggabungkan teknik panggang khas Barat dengan sambal pedas yang diracik secara khusus.

Dani, juru masak Emmy’s Kitchen, menjelaskan bahwa sambal Peri Peri yang digunakan merupakan hasil perpaduan cabai bubuk impor dari Australia dan rempah-rempah lokal.

“Untuk penyajiannya, sambal ini diaduk sempurna dengan dada ayam sebelum dan sesudah dipanggang agar lebih meresap. Rasanya dominan pedas, asin, dan gurih, pas banget buat lidah orang Indonesia,” ungkap Dani.

Menu Spicy Peri Peri Chicken dan Avocado Cappuccino dari Emmy’s Kitchen (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Menu Spicy Peri Peri Chicken dan Avocado Cappuccino dari Emmy’s Kitchen (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Bagi pengunjung yang ingin menyeimbangkan rasa pedas dari Spicy Peri Peri Chicken, Emmy’s Kitchen juga menghadirkan minuman unik yaitu Avocado Cappuccino. Minuman ini memadukan kelembutan alpukat dengan aroma kopi hitam khas Aroma, ditambah susu segar dan es krim vanilla sebagai topping.

“Avocado Cappuccino ini menyegarkan dan bisa menetralisir rasa pedas. Kami ingin menawarkan pengalaman kuliner yang lengkap, dari makanan utama hingga minuman penutup,” jelas Dani.

Selain itu, Emmy’s Kitchen juga rutin menghadirkan seasonal menu dan promosi menarik yang disesuaikan dengan momen tertentu, seperti Ramadan, Natal, atau akhir tahun. Hal ini membuat pengunjung selalu punya alasan baru untuk datang kembali.

Dengan kombinasi estetika, kenyamanan, dan cita rasa, Emmy’s Kitchen menjadi representasi sempurna dari tren kafe Bandung yang tak hanya mengandalkan visual, tapi juga kualitas. Di tengah persaingan industri kuliner yang semakin dinamis, tempat ini membuktikan bahwa kehangatan dan keindahan bisa berjalan beriringan.

“Kami berharap Emmy’s Kitchen ini bukan sekadar tempat makan, tapi ruang untuk berbagi cerita, merayakan kebersamaan, dan menikmati hidup dengan cara yang indah,” pungkas Jeni.

Informasi Emmy’s Kitchen

Alamat di Jalan Madura No.6, Citarum, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung

Alternatif kuliner dan UMKM serupa:

  1. https://s.shopee.co.id/1g8u4qqH6f
  2. https://s.shopee.co.id/5VLcdvfToJ
  3. https://s.shopee.co.id/8AMNorha89
Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Netizen 02 Sep 2025, 20:08 WIB

Kesadaran Kesehatan Meningkat, Obat Cacing makin Langka di Lapangan

Kesadaran kesehatan di masyarakat sering kali muncul ketika ditemukannya sebuah studi kasus.
Ilustrasi obat cacing. (Sumber: Pexels/Miguel Á. Padriñán)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 18:26 WIB

Bukan Sekadar Nostalgia: Elizabeth Menjawab Tren Fesyen Generasi Baru

Elizabeth memasuki babak baru, untuk menjaga relevansi brand di tengah perubahan gaya hidup dan selera konsumen yang semakin dinamis.
Koleksi tas dari brand lokal Elizabeth. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 16:58 WIB

Menemukan Keindahan dan Rasa di Emmy’s Kitchen, Oase Kuliner Estetik di Tengah Tren Kafe Bandung

Bernuansa shabby chic vintage, Konsep Emmy’s Kitchen menggabungkan elemen klasik Eropa dan taman bunga, magnet bagi pencinta estetika.
Area indoor Emmy’s Kitchen bertema European classic. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 02 Sep 2025, 16:00 WIB

AYO NETIZEN September 2025 Usung Tema HUT Kota Bandung, Total Hadiah Rp1,5 Juta!

Program AYO NETIZEN dari Ayobandung.id mengangkat tema besar HUT Kota Bandung 2025.
Program AYO NETIZEN dari Ayobandung.id mengangkat tema besar HUT Kota Bandung 2025. (Sumber: Pexels/Anna Nekrashevich)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 15:58 WIB

Cikopi Mang Eko: Dari Bandung ke Asia Tenggara, Menyulut Semangat Kopi Lokal

Keputusan Mang Eko untuk terjun ke bisnis kopi bukan sekadar mengikuti tren. Ia melihat kopi sebagai komoditas yang tak lekang oleh waktu.
Muchtar Koswara akrab dipanggil Mang Eko, pemilik dari brand UMKM Cikopi Mang Eko. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 02 Sep 2025, 14:38 WIB

Musisi Flamboyan yang Peduli Budaya Sunda Itu Telah Pergi

Kang Acil Bimbo alias Raden Darmawan Dajat Hardjakusumah meninggal dunia.
Jaka, Samsudin, Acil dari grup Trio Bimbo di Majalah Varianada Edisi 86 Tahun 1972. (Sumber: Wikimedia Commons)
Ayo Netizen 02 Sep 2025, 13:40 WIB

Mie Kocok Bandung dalam Cerita Negeri Wakanda

Sekecil apapun itu, semembahayakan itu, suara keadilan harus terus digaungkan. Sekali pun lewat makanan yang kamu sedang nikmati saat ini.
Mie Kocok Bandung Buatan di Rumah (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 12:18 WIB

Mengungkap Rahasia di Balik Cita Rasa Kopi Otentik

Owner BJR Coffee, Dinda Gemilang mengungkapkan bahwa kunci pengolahan kopi berkualitas terletak pada proses roasting. Menurutnya, tahap ini sangat menentukan cita rasa yang akan muncul dari secangkir
Biji Kopi di Kedai Kopi Banjaran (Foto: Rizma Riyandi)
Ayo Jelajah 02 Sep 2025, 11:08 WIB

Sejarah Bandung dari Paradise in Exile Sampai jadi Kota Impian Daendels

Bandung dulu dijuluki surga dalam pembuangan, tempat buangan pegawai VOC di pedalaman Priangan. Jadi kota besar berkat kopi dan sejarah kolonialisme.
Keramaian Jalan Raya Pos bagian timur di Bandung di era kolonial. (Sumber: Tropenmuseum)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 11:07 WIB

Mengenal Dapros, Kerupuk Tradisional dengan Bentuk Unik dan Citarasa Khas

Di meja makan orang Indonesia, kerupuk hampir selalu hadir sebagai pelengkap. Di antara ragam jenisnya, ada satu yang masih bertahan hingga kini meski dibuat dengan cara tradisional, yaitu kerupuk dap
Ilustrasi Foto Dapros. (Foto: Dok. Shopee)
Ayo Biz 02 Sep 2025, 09:38 WIB

Lomie Imam Bonjol, Kuliner Legendaris Favorit BJ Habibie

Lomie sudah melekat menjadi identitas kuliner Bandung. Hidangan mie berkuah kental ini kerap disajikan hangat bersama kangkung, menciptakan rasa gurih yang cocok dinikmati saat cuaca dingin.
Foto Lomie Imam Bonjol, Kuliner Favorit BJ Habibie. (Foto: GMAPS)
Ayo Netizen 02 Sep 2025, 09:16 WIB

Sejarah Rugbi di Indonesia, Bandung Dianggap Kota Pelopor

Rugbi, "olahraga kasar untuk pria terhormat" ini, sudah denyut sejak dulu khususnya di Kota Bandung.
Ilustrasi dua tim rugbi yang tengah bertanding. (Sumber: Wikimedia Commons | Foto: PierreSelim)
Ayo Biz 01 Sep 2025, 20:26 WIB

Screamous: Ketika Streetwear Menjadi Kanvas Kolaborasi Dunia

Didirikan awal tahun 2000-an, Screamous lahir dari semangat anak muda Bandung yang ingin menyuarakan identitas melalui fashion.
Koleksi kolaborasi Screamous x Usugrow. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 01 Sep 2025, 20:14 WIB

Kota Bandung, Tren, dan Ironi Kolonialisme

Kota penuh perhatian. Ada budaya pop juga sejarah melawan penjajahan. Indah tapi juga penuh masalah.
Tukang becak di Kota Bandung. (Sumber: Pexels/Try Sukma Wijaya)
Ayo Biz 01 Sep 2025, 19:35 WIB

Dari Kandang ke Kedai, Spill&Bites dan Rasa yang Meresap

Spill&Bites dan ide bisnis mereka mengolah peluang dari hulu ke hilir, dari peternakan hingga meja makan.
Spill&Bites, hasil evolusi dari industri peternakan ayam yang melihat peluang lebih besar di dunia makanan cepat saji. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Biz 01 Sep 2025, 18:01 WIB

Dari Bank ke Dapur: Andri dan Daimata yang Meracik Peluang dari Pedasnya Sambal Lokal

Daimata adalah misi Andri untuk mengangkat kuliner lokal, sambal khas Indonesia agar bisa dinikmati siapa saja, kapan saja, tanpa kehilangan cita rasa aslinya.
Andri Ganamurti selaku Owner dari brand Daimata, produk UMKM sambal dalam kemasan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 01 Sep 2025, 17:41 WIB

Bursa Digital, Pajak Karbon, dan Agenda Keberlanjutan dalam APBN

Pajak karbon dan bursa digital dapat menjadi alat penting dalam agenda keberlanjutan dalam APBN.
Ilustrasi Lingkungan (Sumber: Pixabay.com | Foto: Pixabay)
Ayo Jelajah 01 Sep 2025, 15:52 WIB

Sejarah Hari Jadi Kota Bandung, Kenapa 25 September?

Bandung pernah rayakan ulang tahun 1 April, tapi kini 25 September jadi tanggal resmi berdirinya kota. Penetapan 25 September 1810 lahir dari riset sejarah panjang.
Alun-alun Bandung tahun 1920-an. (Sumber: KITLV)
Ayo Netizen 01 Sep 2025, 15:19 WIB

Apakah Damkar Representasi Pahlawan Sesungguhnya Negeri Ini?

Fenomena "minta tolong ke damkar" sedang ramai di masyarakat.
Nyatanya Damkar Lebih Dipercaya Masyarakat (Sumber: Pexels/Muallim Nur).
Ayo Biz 01 Sep 2025, 14:05 WIB

Sajikan Biji Kopi Kabupaten Bandung, BJR Coffee Tawarkan Kualitas Citarasa yang Konsisten

Berawal dari hobi, Dinda Gemilang sukses membangun bisnis kopi dengan brand Kopi BJR. Bahkan konsumen Dinda berasal dari berbagai daerah di luar Bandung.
Kopi BJR (Foto: Rizma Riyandi)