'Proyek Besar' Putri Kusuma Wardani Mengalahkan 4 Pemain Top Dunia

Dudung Ridwan
Ditulis oleh Dudung Ridwan diterbitkan Sabtu 27 Sep 2025, 10:02 WIB
Pebulu tangkis Indonesia, Putri Kusuma Wardani. (Sumber: Dok. PBSI)

Pebulu tangkis Indonesia, Putri Kusuma Wardani. (Sumber: Dok. PBSI)

DI SAAT andalan bulu tangkis Tunggal Putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung absen di beberapa turnamen karena sakit vertigo, kabar baik kembali datang dari Putri Kusuma Wardani, pelapis kedua sektor Tunggal Putri. 

Putri KW, panggilan akrabnya, melaju ke semifinal Korea Open 2025 Super 500, di Suwon Gymnasium, Suwon, Korea Selatan, 23-28 September 2025. 

Di perempatfinal, ia mengandaskan harapan salah satu andalan tuan rumah, Kim Ga Eun 21-6, 21-15. Di semifinal Sabtu siang ini, Putri KW akan berhadapan dengan Juara Dunia 2025 asal Jepang, Akane Yamaguchi.

“Alhamdulillah, secara keseluruhan cukup senang bisa menang dari wakil tuan rumah dan ke semifinal. Tekanan penonton memang ada tapi saya coba fokus dengan pengembalian bola. Kim Ga Eun memiliki bola atas yang cukup menyulitkan. Karena itu, saya tidak banyak mengangkat,” katanya dikutip dari laman PBSI.

“Menghadapi Akane besok (hari ini), saya ingin memperbaiki permainan sebelumnya dan pasti ada rasa penasaran ingin menang. Saya harus menguatkan pikiran dan tidak banyak mati sendiri,” katanya.

Ya, Akane Yamaguchi lagi. Akane Yamaguchi lagi yang menjadi batu sandungan Putri KW. Di dua bulan terakhir ini, pemain lincah asal Jepang itu selalu menghadang laju Putri KW. 

Pertama, di Kejuaraan Dunia 2025 di Adidas Arena, Paris, Prancis, Putri KW harus puas meraih medali perunggu setelah di semifinal takluk kepada Akane dengan rubber set 17-21, 21-14, 6-21. Kedua, di China Masters, pekan kemarin, Putri KW dikalahkan Akane dua gim langsung 14-21, 11-21 pada perempat final.

Kabid Binpres PP PBSI Eng Hian menilai permainan Putri KW sudah di jalur yang diinginkan. Hanya saja, Putri masih harus mengasah kekuatan fisik dan pukulan.

"Putri menurut saya sudah berada di fase yang dia sudah yakin dengan pola permainannya sendiri. Tinggal kita menambah pengalaman bertanding, kemudian mempersiapkan strategi yang lebih baik untuk menghadapi perubahan permainan lawan. Contohnya seperti kemarin pada saat menghadapi Akane Yamaguchi," ujar Eng Hian. "Untuk kekuatan fisik dan penambahan ketajaman teknik pukulan pastinya juga akan menjadi bagian yang akan ditambahkan."

Sementara itu, Imam Tohari, pelatih Putri KW, mengatakan, pekerjaan rumah Putri Kusuma Wardani adalah bagaimana mengalahkan pemain di top empat saat ini. "Kemarin memang saya melihat ada kekurangan keyakinan dari Putri saat melawan Akane. PR dia memang bagaimana menembus empat pemain di top ini. An Se Young, Wang Zhi Yi, Akane, dan Chen Yu Fei," kata Imam dalam rilis PBSI.

"Dengan level mereka dan kayanya variasi permainan, Putri kadang masih tidak siap dengan perubahan pola dan tempo lawan. Ini yang memang sedang saya tingkatkan untuk dia. Bagaimana nantinya dia juga bisa bermain dengan tempo. Kadang cepat, kadang pelan," kata Imam.

Di Korea Open, Imam mematok target Putri KW melaju ke semifinal dan ini sudah tercapai. “Saya berharap dia bisa memberikan perlawanan yang lebih baik kepada Akane. Syukur-syukur bisa tembus ke fina," tutup Imam.

Profil Putri Kusuma Wardani

Putri Kusuma Wardani adalah seorang atlet bulutangkis Indonesia yang berasal dari klub PB Exist Jakarta. (Sumber: Dok. PBSI)
Putri Kusuma Wardani adalah seorang atlet bulutangkis Indonesia yang berasal dari klub PB Exist Jakarta. (Sumber: Dok. PBSI)

Putri Kusuma Wardani adalah seorang atlet bulutangkis Indonesia yang berasal dari klub PB Exist Jakarta. Atlet kelahiran Tangerang, 20 Juli 2002 itu, ikut berlatih di klub PB Exist Jakarta sejak ia masuk ke pusat latihan klub tersebut pada 2018. Selain sebagai atlet, Putri Kusuma Wardani juga merupakan seorang polisi wanita dengan pangkat bripda. 

Pada 2018, Putri KW terpilih sebagai anggota tim nasional dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2018 dan Kejuaraan Dunia Junior BWF 2018. 

Pada 2019, Putri lolos sebagai finalis di turnamen Grand Prix Junior yang diselenggarakan oleh Jaya Raya Junior International. Ia meraih gelar pertamanya ketika ia memenangi Jakarta Junior International Series. 

Pada Kejuaraan Dunia Junior BWF 2019, ia membantu tim Indonesia dalam memenangi Piala Suhandinata untuk pertama kalinya. Pada kompetisi tersebut, tim Indonesia mengalahkan tim Tiongkok di babak final.

Pada 2021, Putri meraih gelar juara Super 300 pertamanya di Spain Masters saat berusia 18 tahuh. Pada turnamen tersebut, ia mengalahkan Line Christophersen dari Denmark di babak final.

Putri Kusuma Wardani membawa pulang medali perunggu dari Kejuaraan Dunia BWF 2025. Di podium, Putri KW berdiri bersama dengan Akane Yamaguchi yang meraih medali emas, Chen Yu Fei (perak), dan An Se Young (perunggu). 

Sektor Tunggal Putri kembali menjadi penyelamat bulu tangkis Indonesia di turnamen akbar setelah tahun lalu Gregoria Mariska Tunjung meraih medali perunggu di Olimpiade 2024 di arena yang sama.

Kini, Putri Kusuma Wardani berada di rangking 7 dunia menggeser Gregoria Mariska Tunjung. (*)

Disclaimer

Tulisan ini merupakan artikel opini yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Pandangan yang disampaikan dalam artikel ini tidak mewakili pandangan atau kebijakan organisasi dan redaksi AyoBandung.id.

Dudung Ridwan
Tentang Dudung Ridwan
Jurnalis dan Pengamat Bulutangkis
Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Biz 27 Sep 2025, 10:49 WIB

Menikmati Bandrek dan Bajigur Hangat di Tengah Kota Kembang

Bandrek adalah salah satu minuman tradisional Sunda yang tak pernah lekang oleh waktu. Terbuat dari jahe dan gula merah, bandrek menghadirkan rasa pedas hangat berpadu manis alami yang menenangkan.
Ilustrasi Foto Bandrek (Foto: Pixabay)
Ayo Netizen 27 Sep 2025, 10:02 WIB

'Proyek Besar' Putri Kusuma Wardani Mengalahkan 4 Pemain Top Dunia

Kabar baik kembali datang dari Putri Kusuma Wardani, pelapis kedua sektor Tunggal Putri. 
Pebulu tangkis Indonesia, Putri Kusuma Wardani. (Sumber: Dok. PBSI)
Beranda 27 Sep 2025, 07:35 WIB

Revitalisasi Trotoar di Kota Bandung, Menjawab Kebutuhan Pejalan Kaki atau Pedagang Kecil?

Kalau berhasil dijaga, bukan tidak mungkin wajah Bandung sebagai kota ramah pejalan kaki makin nyata.
Pejalan kaki melintas di trotoar yang sudah diperbaiki di Jalan Lombok, Kota Bandung. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Ikbal Tawakal)
Ayo Biz 27 Sep 2025, 06:43 WIB

Jangan Lewatkan Lumpia Basah Saat Berkunjung ke Bandung

Bandung tidak hanya dikenal dengan udara sejuk dan panorama indah, tetapi juga dengan ragam kuliner khasnya yang menggoda. Salah satu jajanan yang tak pernah kehilangan penggemar adalah lumpia basah.
Ilustrasi Foto Lumpia Basah. (Foto: Freepik)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 20:29 WIB

Sunda dan Buddha yang Langka Kita Baca

Sejarah menunjukkan pada dunia bahwa Sunda milik semua orang.
Mengintip Rupang Sang Buddha dari Samping Jendela Luar di Vihara Buddha Gaya, Kota Bandung. (Sumber: Dokumentasi Pribadi | Foto: Arfi Pandu Dinata)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 18:43 WIB

Ombram dan Bandung yang Tak Pernah Sepi Nada

Ombram, band yang digawangi Brahmana Amsal (vokal), Opit Bey (gitar), dan Magi (drum) adalah simbol regenerasi, proyek yang lahir dari pertemuan tak terduga.
Ombram, band yang digawangi Brahmana Amsal (vokal), Opit Bey (gitar), dan Magi (drum) adalah simbol regenerasi, proyek yang lahir dari pertemuan tak terduga. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 18:04 WIB

Advokasi Kebijakan dan Komunikasi Publik: Jalan Menuju Pemerintahan Partisipatif

Pentingnya sinergi advokasi kebijakan dan komunikasi pejabat publik agar aspirasi rakyat tersalurkan dan kebijakan lebih partisipatif.
Pentingnya sinergi advokasi kebijakan dan komunikasi pejabat publik agar aspirasi rakyat tersalurkan dan kebijakan lebih partisipatif. (Sumber: Pexels/Tara Winstead)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 16:55 WIB

Bandung dan Tren Gaya Hidup Terintegrasi, Bobobox Jadi Simbol Inovasi Lokal

Kota Bandung telah lama menjadi pusatnya kreativitas bagi generasi muda yang haus akan eksplorasi, baik dalam seni, teknologi, maupun kuliner.
Chief Commercial Officer Bobobox, Bayu Ramadhan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 16:01 WIB

Merawat Inovasi: Kunci Keberlanjutan Gerakan Pengelolaan Sampah di Kota Bandung

Bandung jadi gudang inovasi sampah. Keberlanjutan inovasi ASN akan mendorong pengelolaan sampah yang murah dan efektif.
Petugas memasukan sampah organik ke dalam drum komposter di Pasar Sederhana, Kota Bandung, Selasa 15 Oktober 2024. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 15:28 WIB

Kisah Bebek Kaleyo Menaklukkan Bandung, Ketika Kuliner Legendaris Bertemu Gaya Hidup Kekinian

Dari rendang hingga rawon, dari soto hingga bebek goreng, kuliner Indonesia terus beregenerasi, menjawab selera zaman tanpa kehilangan identitas.
Flagship outlet Bebek Kaleyo di Jalan Sumatera No. 5, Kota Bandung yang mempertemukan kuliner tradisional dengan estetika kekinian. (Sumber: dok. Bebek Kaleyo)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 14:03 WIB

Dua Wajah Zaman Berlari di Bandung

Tentang perbedaan kegiatan lari di Kota Bandung pada tahun 1980-an dengan tahun 2020-an.
Warga melakukan aktivitas lari pagi di kawasan Dago, Bandung. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Djoko Subinarto)
Ayo Jelajah 26 Sep 2025, 14:00 WIB

Jejak Sejarah Terowongan Kereta Lampegan Cianjur, Tertua di Indonesia

Dibangun pada 1879 oleh Staatsspoorwegen, Terowongan Lampegan menjadi jalur kereta tertua di Indonesia. Kini, lorong 415 meter ini tak hanya saksi sejarah kolonial, tetapi juga terkenal dengan legenda
Terowongan Kereta Lampegan Cianjur, tertua di Indonesia. (Sumber: KITLV)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 11:03 WIB

Bukan Hanya Sekedar Olahan Susu, Yogurt Punya Segudang Manfaat

Yogurt merupakan produk olahan susu yang dibuat melalui proses fermentasi bakteri baik, seperti Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus. Hasil fermentasi ini menghasilkan rasa asam
Ilustrasi Foto Yougurt (Foto: Pixabay)
Ayo Biz 26 Sep 2025, 10:03 WIB

Kedai Susu Murni Legendaris di Jalan Pungkur

Susu murni sejak lama dikenal sebagai minuman bergizi tinggi yang kaya akan protein, baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Di Bandung, minuman ini mudah ditemui karena wilayahnya dikelilingi sentra
Ilustrasi Susu Murni (Foto: Pixabay)
Ayo Netizen 26 Sep 2025, 09:30 WIB

Cara Baru ASN Naik Kelas: Belajar Diakui, Karier pun Melaju

Corpu dan RPL membuka jalan baru untuk ASN, diakui jadi syarat karier ataupun studi lanjut.
Ilustrasi PNS di Bandung Raya. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Jelajah 25 Sep 2025, 21:10 WIB

Hikayat Konflik Lahan Dago Elos yang jadi Simbol Perlawanan di Bandung

Dari eigendom verponding peninggalan Belanda, konflik tanah Dago Elos menjelma simbol perlawanan warga kecil melawan modal besar.
Forum Dago Melawan di Depan Polrestabes Bandung. (Sumber: Ayobandung | Foto: Irfan Al Faritsi)
Ayo Netizen 25 Sep 2025, 20:03 WIB

Islam dengan Citra Rasa Lokal

Sungguh tak berlebihan bila kita meneguhkan Sunda dan kemajemukan budaya sebagai napas bersama.
Indahnya Masjid Raya Al Jabbar. (Sumber: Ayobandung.com | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Biz 25 Sep 2025, 18:30 WIB

Gercep, FOMO, dan Instagramable: Milenial dan Gen Z Membentuk Arah Baru Industri Kuliner Kekinian

Industri kuliner kekinian di Indonesia tengah mengalami transformasi besar, didorong oleh perubahan perilaku konsumsi generasi milenial dan Z.
Industri kuliner kekinian di Indonesia tengah mengalami transformasi besar, didorong oleh perubahan perilaku konsumsi generasi milenial dan Z. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Kavin Faza)
Ayo Biz 25 Sep 2025, 17:28 WIB

Sinergi UMKM dan Institusi, Bechips Jadi Bukti Ekspor Bukan Mimpi

Bandung kembali menegaskan reputasinya sebagai kota kreatif yang melahirkan pelaku usaha tangguh, salah satu kisah sukses terbaru datang dari UMKM Bechips.
Kisah sukses terbaru datang dari Bechips, salah satu UMKM Kota Bandung yang berhasil menembus pasar ekspor Jepang secara mandiri. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 25 Sep 2025, 17:17 WIB

Bandung Menjelang Sore di Kawasan Kopo Area

Bandung menjelang sore di kawasan kopo area layaknya pesta pora, riuh dan ramai oleh sejumlah kendaraan yang memadati jalanan.
Kemacetan di Kawasan Kopo, Senin, 22 September 2025 (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)