Taman Badak yang berada di pusat Kota Bandung, adalah tempat favorit orang untuk bersantai dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Taman ini tampak bersih dan hijau dari luar, yang menarik banyak pengunjung setiap hari.
Namun, hasil dari pengamatan dan wawancara pada Jumat, 28/11/2025 menunjukkan bahwa Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, melalui pihak terkait, masih perlu memperbaiki beberapa hal.
Tini, salah satu pengunjung mengungkapkan bahwa ia tidak sering datang ke taman, melainkan hanya singgah saat mempunyai waktu senggang. Meskipun demikian, taman ini tetap menjadi tempat singgah yang nyaman bagi warga setempat.
Aktivitas utama pengunjung di Taman Badak umumnya adalah duduk santai menikmati suasana alam. Banyak juga anak muda yang datang hanya untuk membuat konten media sosial karena tempatnya cukup estetik dan cocok untuk berfoto maupun membuat video.
Menurut Ibu satu anak itu, waktu terbaik untuk menikmati Taman Badak yaitu pada sore hari. Suasana yang lebih teduh dan ramai namun tetap nyaman menjadi alasan banyak orang memilih datang di waktu tersebut.
“Sore nyaman, cuacanya teduh, walaupun ramai tapi masih bisa enjoy,” ujar Ibu berkerudung kuning.
Walaupun area taman terlihat cukup terawat dan bersih, terdapat beberapa hal penting yang perlu dicatat mengenai fasilitas yang ada. Kursi dan lingkungan yang hijau dinilai cukup memadai, serta akses ke lokasi juga mudah dijangkau.
Namun, masalah kebersihan toilet umum masih menjadi perhatian utama. Seorang pengunjung mengungkapkan bahwa kondisi toilet perlu ditingkatkan.
“Kebersihan toilet di sini harusnya lebih diperhatiin lagi, karena kebersihan toilet umum harusnya jadi prioritas supaya pengunjung lainnya merasa nyaman,” tegas pengunjung tersebut.
Permasalahan lainnya adalah masih ditemukannya tumpukan sampah di selokan sekitar taman. Area tersembunyi seperti selokan tampak kurang mendapat perhatian, padahal hal ini sangat mempengaruhi kenyaman dan kesehatan lingkungan.

Ibu yang tengah duduk di taman itu menambahkan bahwa bau tidak sedap sesekali muncul akibat sampah yang menumpuk.
“Kalau saja selokannya lebih bersih, taman ini pasti lebih nyaman buat siapa saja yang datang,” ujarnya menekankan pentingnya pengelolaan kebersihan menyeluruh.
Selain itu, terdapat beberapa fasilitas taman bermain anak diketahui ada beberapa sudah tidak layak digunakan karena mengalami kerusakan seperti karatan dan patah. Pengunjung berharap fasilitas-fasilitas ini tidak ada hanya sebagai pelengkap, tetapi benar-benar layak digunakan dan aman.
Masukan yang diberikan oleh masyarakat sederhana namun penting untuk di tindak lanjuti oleh Wali Kota Bandung. Hal-hal kecil ini sangat berpengaruh pada pengalaman setiap pengunjung yang datang ke Taman Badak ini. (*)
