Botol Minum Ramah Lingkungan, Tren Gaya Hidup Kekinian

Rizma Riyandi
Ditulis oleh Rizma Riyandi diterbitkan Rabu 27 Agu 2025, 12:28 WIB
Botol Minum Ramah Lingkungan. (Foto: Pixabay)

Botol Minum Ramah Lingkungan. (Foto: Pixabay)

AYOBANDUNG.ID -- Botol minum bukan lagi sekadar wadah air, tetapi telah menjadi bagian dari gaya hidup modern. Banyak orang kini menjadikan membawa botol minum sebagai kebiasaan harian, baik saat bekerja, kuliah, olahraga, hingga bepergian.

Botol minum juga mencerminkan kesadaran seseorang akan pentingnya pola hidup sehat dan efisiensi. Dengan membawa botol sendiri, seseorang bisa mengontrol asupan air, menghindari minuman manis berlebih, serta menghemat pengeluaran.

Desain botol minum pun semakin stylish, beragam warna dan bentuknya. Bahkan dilengkapi fitur seperti penanda volume, filter buah, atau teknologi insulasi yang menjaga suhu.

Kebiasaan membawa botol minum juga menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, karena membantu mengurangi sampah plastik sekali pakai. Tak heran, botol minum menjadi simbol gaya hidup aktif.

Jika kamu sedang mencari-cari botol minum, berikut 5 rekomendasi botol minum terbaik yang bisa dipakai sehari-hari:

1. Owala FreeSip

Owala FreeSip menjadi salah satu botol minum terbaik untuk aktivitas sehari-hari karena desain tutupnya yang inovatif. Botol ini memiliki dua cara minum, yaitu melalui sedotan dan langsung dituang, sehingga sangat praktis.

Selain itu, desainnya anti-tumpah dan mudah dibuka dengan satu tangan, cocok untuk orang yang aktif. Botol ini juga mampu menjaga suhu minuman tetap dingin hingga 24 jam.

Harga Owala FreeSip berkisar mulai dari Rp400.000 hingga Rp650.000 tergantung ukuran dan modelnya.

Link Pembelian Produk

- https://s.shopee.co.id/gGCxbICAA

- https://s.shopee.co.id/7Kn6trjc2Z

2. Hydro Flask

Hydro Flask dikenal luas dengan kualitas insulasi yang sangat baik. Botol ini bisa menjaga minuman tetap dingin hingga 24 jam dan tetap panas hingga 12 jam.

Material stainless steel yang kokoh membuatnya awet, bahkan untuk penggunaan outdoor. Hydro Flask juga hadir dalam berbagai pilihan ukuran dan tutup, termasuk chug cap dan straw lid.

Karena kualitas premiumnya, harga Hydro Flask relatif lebih tinggi, yaitu sekitar Rp600.000 hingga Rp900.000 per botol.

Link Pembelian Produk

- https://s.shopee.co.id/20laY6WsIm

- https://s.shopee.co.id/7ATghbaEfF

Ilustrasi Produk Klean Kanteen. (Foto: Dok. Klean Kanteen)
Ilustrasi Produk Klean Kanteen. (Foto: Dok. Klean Kanteen)

3. Klean Kanteen

Klean Kanteen adalah pilihan botol minum ramah yang terbuat dari stainless steel food grade tanpa lapisan plastik di bagian dalamnya.

Seri insulated dari Klean Kanteen mampu menjaga suhu minuman panas hingga 38 jam dan dingin hingga lebih dari 100 jam. Botol ini tahan lama, cocok bagi mereka yang ingin berinvestasi pada produk berkelanjutan.

Klean Kanteen dijual dengan harga mulai dari Rp450.000 hingga Rp800.000, tergantung kapasitas dan seri yang dipilih.

Link Pembelian Produk

- https://s.shopee.co.id/6VDzuQtA0o

- https://s.shopee.co.id/7fPxIavwi9

4. LifeStraw Go

LifeStraw Go menjadi solusi terbaik untuk pecinta traveling dan aktivitas luar ruangan. Botol ini dilengkapi filter air internal yang mampu menyaring bakteri, parasit, hingga mikroplastik.

Desainnya praktis untuk dibawa ke alam terbuka, hiking, atau traveling ke daerah dengan keterbatasan air bersih. LifeStraw Go dibanderol di kisaran harga Rp700.000 hingga Rp1.000.000 per botol karena teknologi filternya yang canggih.

Link Pembelian Produk

- https://s.shopee.co.id/10WAYJWLx

- https://s.shopee.co.id/3VaOL0ajCj

Ilustrasi Produk Memobottle (Foto: Dok Memobottle)
Ilustrasi Produk Memobottle (Foto: Dok Memobottle)

5. Memobottle

Memobottle berbeda dari botol minum pada umumnya karena desainnya tipis dan elegan, sehingga mudah dimasukkan ke dalam tas atau bahkan saku.

Bentuknya mirip buku, menjadikannya stylish sekaligus fungsional untuk gaya hidup urban. Memobottle tersedia dalam berbagai ukuran, seperti A6 (375 ml) atau Slim (450 ml).

Harga botol ini relatif premium karena desain uniknya, berkisar antara Rp599.000 hingga Rp649.000 per botol.

Link Pembelian Produk

- https://s.shopee.co.id/2Vhr9DUrqM

- https://s.shopee.co.id/2B50kc97Ci

Artikel Rekomendasi Untuk Anda

Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Netizen 14 Okt 2025, 20:07 WIB

Tragedi Ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny, Cermin Tanggung Jawab Kita Semua

Duka mendalam atas tragedi ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny memberikan kita banyak pelajaran.
Data sementara menunjukkan, 67 orang tewas dalam ambruknya gedung Ponpes Ponpes Al Khoziny. (Sumber: BNPB | Foto: Danung Arifin)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 18:02 WIB

Budaya, Agama, dan Sepak Bola Arab Saudi

Terlepas pada beredar  pro kontranya, namun kalau melihat pada perkembangan sepak bola Arab Saudi begitu pesat. 
King Saud University Stadium di Riyadh, Arab Saudi. (Sumber: Wikimedia Commons/Alina.chiorean)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 17:30 WIB

Modernisme Linguistik

Elemen bahasa adalah zat sederhana yang berisi pengidentifikasian bahasa yang dibagi menjadi dua bagain yaitu elemen bentuk dan elemen makna.
Ilustrasi seorang pria membaca buku. (Sumber: Pexels/Daniel Lee)
Ayo Biz 14 Okt 2025, 17:20 WIB

Naik Gunung Demi Gengsi: FOMO Generasi Muda yang Menghidupkan Industri Outdoor

Gunung bukan lagi sekadar tempat pelarian dari rutinitas, bagi generasi milenial dan Gen Z, mendaki telah menjelma menjadi simbol gaya hidup, pencarian jati diri, dan eksistensi sosial.
Gunung bukan lagi sekadar tempat pelarian dari rutinitas. Bagi generasi milenial dan Gen Z, mendaki telah menjelma menjadi simbol gaya hidup, pencarian jati diri, dan eksistensi sosial. (Foto: Pixabay)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 17:02 WIB

Pesantren, Wajah Islam Damai

Inilah pesantren wajah damai Islam yang menjadi cita-cita bersama dalam membangun kehidupan bangsa dan negara yang adil, sejahtera dan beradab ini.
Lomba cerdas cermat, pidato, mewarnai, kaligrafi dan fashion show, dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2024 yang mengambil tema Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan. (Sumber: ayobandung.com | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 16:11 WIB

Sebuah Refleksi Kritis tentang 'Penyebaran Agama' dan Kebebasan Beragama

Pertemuan agama dunia dan lokal selalu perlu dibicarakan ulang, antara hak untuk percaya dan hak untuk dibiarkan dengan keyakinannya.
Kebebasan beragama sejati berarti memiliki kedua hak itu sekaligus, hak untuk berubah, dan hak untuk tidak diubah. (Sumber: Pexels/Pixabay)
Ayo Biz 14 Okt 2025, 15:56 WIB

Ruang Tunggu yang Tak Lagi Menunggu: Gerakan Warga Menghidupkan Halte Bandung

Komunitas ini percaya bahwa halte bukan sekadar tempat menunggu bus, melainkan simpul penting dalam sistem mobilitas kota.
Komunitas Rindu Menanti percaya bahwa halte bukan sekadar tempat menunggu bus, melainkan simpul penting dalam sistem mobilitas kota. (Sumber: Ayobandung.id)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 15:00 WIB

Budaya Mistis yang Menghambat Pemulihan Kasus Skizofernia

Budaya mistis masih mendahulukan pengobatan mental dengan datang ke dukun ketimbang langsung datang ke ahli kesehatan.
Jika merujuk dari hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, diperkirakan sekitar 450 ribu masyarakat Indonesia merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat. (Sumber: Pexels/Kodi Baines)
Ayo Jelajah 14 Okt 2025, 14:42 WIB

Wabah TBC di Jantung Bandung: Cerita dari Pelindung Hewan, Kampung Padat yang Dikepung Bakteri

Wabah TBC menyerang 62 warga Pelindung Hewan, Bandung. Rumah padat dan sanitasi buruk jadi ladang subur penularan penyakit menular ini.
Walikota Bandung Muhammad Farhan mengunjungi Kelurahan Pelindung Hewan yang 62 warganya positif TBC.
Ayo Biz 14 Okt 2025, 14:26 WIB

Menyemai Juara: Ekosistem Futsal Indonesia dan Regenerasi Atlet Muda

Futsal pelajar di Indonesia kini bukan sekadar ajang kompetisi antar sekolah namun telah tumbuh menjadi ekosistem pembinaan atlet muda yang menjanjikan.
Futsal pelajar di Indonesia kini bukan sekadar ajang kompetisi antar sekolah namun telah tumbuh menjadi ekosistem pembinaan atlet muda yang menjanjikan. (Foto: Ist)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 13:33 WIB

Belajar Itu Laku, Bukan Jadwal: Dari Nilai Menuju Makna

Belajar tidak selalu tentang nilai dan kelas. Bandung menjaga semangat mereka mencari ilmu.
Esensi belajar bukan terletak pada jadwal, tapi pada kesadaran untuk tumbuh. (Sumber: Pexels/Husniati Salma)
Ayo Jelajah 14 Okt 2025, 10:53 WIB

Sejarah Pacuan Kuda Tegallega Bandung, Panggung Ratu Wilhelmina yang Jadi Sarang Judi dan Selingkuh Tuan Eropa

Dahulu Lapangan Tegallega jadi arena pacuan kuda termewah di Bandung. Tempat pesta, judi, dan perselingkuhan kaum Eropa pada era kolonial.
Tribun Pacuan Kuda Tegallega Bandung tahun 1920-an. (Sumber: KITLV)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 10:13 WIB

Orang yang Luwes dalam Beragama, Apakah Otomatis Liberal?

Dalam keluwesan itu, agama menjadi ruang yang menentramkan, bukan menakutkan.
Dalam keluwesan itu, agama menjadi ruang yang menentramkan, bukan menakutkan. (Sumber: Pexels/Pok Rie)
Beranda 14 Okt 2025, 10:07 WIB

Seabad Lebih Tanpa Nasi, Kampung Cireundeu Pertahankan Kemandirian dan Ketahanan Pangan Lokal Lewat Singkong

Tradisi ini terus dijaga oleh sekitar 60 kepala keluarga di kampung itu, yang menurunkannya dari generasi ke generasi sebagai wujud swasembada pangan yang khas dan mandiri.
Selama lebih dari satu abad, Warga Kampung Adat Cireundeu sudah terbiasa mengonsumsi rasi atau beras yang diolah dari singkong. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Irfan Al Faritsi)
Ayo Netizen 14 Okt 2025, 07:58 WIB

Mimpi-Mimpi Tak Terjamah dari Buku 'Orang Miskin Dilarang Sekolah'

Melalui novel ini kita belajar bahwa pendidikan bukan hak istimewa tapi hak setiap anak bangsa.
Buku Orang Miskin Dilarang Sekolah Karya Wiwid Prasetyo (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)
Ayo Biz 13 Okt 2025, 19:52 WIB

Fenomena Co-Working Space di Bandung, Ekosistem Kreatif dan Masa Depan Budaya Kerja Fleksibel

Transformasi cara kerja masyarakat urban mendorong ekosistem co-working space sebagai ruang kerja bersama yang menawarkan fleksibilitas, efisiensi, dan atmosfer kolaboratif.
Transformasi cara kerja masyarakat urban mendorong ekosistem co-working space sebagai ruang kerja bersama yang menawarkan fleksibilitas, efisiensi, dan atmosfer kolaboratif. (Foto: Freepik)
Ayo Netizen 13 Okt 2025, 19:02 WIB

Disinhibisi Suporter Sepakbola

Saling sindir dan serang antar suporter pun tidak bisa dihindari, seperti tawuran di media sosial saling serang pun tidak bisa dihindari. 
Suporter tim nasional Indonesia. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Kavin Faza)
Ayo Biz 13 Okt 2025, 18:33 WIB

Bandung Menguatkan Ekosistem Esports Nasional

Beberapa tahun terakhir, industri eSports berkembang dari sekadar hobi menjadi arena kompetitif yang melibatkan teknologi, komunitas, dan ekonomi kreatif.
Beberapa tahun terakhir, industri eSports berkembang dari sekadar hobi menjadi arena kompetitif yang melibatkan teknologi, komunitas, dan ekonomi kreatif. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 13 Okt 2025, 17:33 WIB

Mengatasi Permasalahan Limbah Plastik dengan Paving Block

Sampah plastik memang menjadi masalah krusial hampir di semua negara.
Ilustrasi Paving Block (Sumber: Freepik)
Ayo Netizen 13 Okt 2025, 17:01 WIB

'Jalan Jajan' di Soreang: Kulineran di Gading Tutuka, hingga Menyeruput Kopi Gunung

Berjalan jajan di Soreang, kulineran di Gading Tutuka, Pintu Keluar Tol Soroja, hingga menyeruput secangkir kopi di Kopi Gunung.
Berjalan jajan di Soreang, kulineran di Gading Tutuka, Pintu Keluar Tol Soroja, hingga menyeruput secangkir kopi di Kopi Gunung. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dudung Ridwan)