Bobotoh Kreatif yang Menyulap Cinta Persib Jadi Karya 3D

Eneng Reni Nuraisyah Jamil
Ditulis oleh Eneng Reni Nuraisyah Jamil diterbitkan Kamis 02 Okt 2025, 20:58 WIB
Karya 3D bertema Persib buatan Rully Ryana. (Sumber: instagram.com/persib3d)

Karya 3D bertema Persib buatan Rully Ryana. (Sumber: instagram.com/persib3d)

AYOBANDUNG.ID -- Di balik layar komputer dan dunia digital, seorang bobotoh dari Cijerah, Kota Bandung, menyalurkan kecintaannya pada Persib Bandung dengan cara yang tak biasa. Namanya Rully Ryana, seorang kreator 3D yang menjadikan fanart sebagai medium dedikasi untuk klub kebanggaannya, Maung Bandung.

Kreativitas bobotoh memang tak pernah kehabisan akal. Dari tribun stadion hingga lini masa media sosial, dukungan untuk Persib Bandung yang berdiri sejak 1933 terus mengalir. Rully adalah salah satu sosok yang memilih jalur visual digital untuk menyuarakan semangatnya.

Meski sehari-hari bergelut di dunia distro, Rully tak pernah jauh dari Persib. Sejak 2018, ia mulai aktif mengunggah karya-karya 3D bertema Persib lewat akun Instagram @persib3d. Di sana, ia menyajikan potret digital yang menggambarkan momen-momen penting, pemain idola, hingga atmosfer khas bobotoh.

"Belajar 3D-nya udah lama meskipun belum jago juga sih. Ide awalnya, biasanya bikin 3D yang sifatnya keren-kerenan aja," ungkap Rully saat berbincang dengan Ayobandung.

Kecintaan Rully pada Persib bukan perkara baru. Ia mengenang masa kecilnya saat duduk di bangku sekolah dasar, di mana nama Ajat Sudrajat, sang legenda Persib, menjadi sosok yang membuatnya jatuh hati pada Pangeran Biru. Sejak saat itu, semangat bobotoh tumbuh dalam dirinya.

"Selain dari dulu suka Persib tapi juga saya bikin karyanya biar ada unsur kearifan lokal khas kita banget. Ini dedikasi buat Persib, kecintaan dari dulu. Meskipun kerja di dunia distro, tapi karena hobi dan kecintaan makanya saya bikin," lanjut Rully.

Setiap karya yang ia hasilkan bukan sekadar gambar digital. Ada proses kreatif yang melibatkan emosi, waktu, dan momentum. Rully mengaku bisa menghabiskan satu hingga dua jam untuk menyelesaikan satu karya, tergantung pada kerumitan dan waktu luangnya.

"Biasanya bikin juga kalau lagi ada momen di Persib. Teknis itu kadang butuh 1-2 jam, tapi itu juga nyesuain sama waktu senggang di sela-sela pulang kerja," sambungnya.

Momentum menjadi elemen penting dalam karya Rully. Ketika Persib mencetak gol dramatis, meraih kemenangan penting, atau merayakan ulang tahun klub, ia akan segera merespons dengan karya visual yang menggugah semangat bobotoh lainnya.

Tak hanya bobotoh yang menikmati hasil karyanya. Beberapa pemain Persib pun kerap memberikan apresiasi. Rully menyebut bahwa beberapa penggawa Maung Bandung pernah memberikan like hingga komentar di unggahan fanart-nya.

Respons dari pemain menjadi motivasi tersendiri bagi Rully. Ia merasa bahwa karyanya bukan hanya sekadar hobi, tapi juga menjadi jembatan antara fans dan tim. Dalam dunia digital yang serba cepat, fanart seperti miliknya menjadi bentuk dukungan yang tak kalah penting.

Karya-karya Rully juga membawa nuansa lokal yang kuat. Ia kerap menyisipkan elemen budaya Sunda, ikon Bandung, atau gaya visual yang dekat dengan identitas bobotoh. Hal ini membuat karyanya terasa lebih personal dan membumi.

Dengan konsistensi dan semangat yang tak pernah padam, Rully terus berkarya. Ia berharap bisa terus menginspirasi bobotoh lain untuk mengekspresikan kecintaan mereka dengan cara masing-masing.

Baginya, Persib bukan sekadar klub bola, tapi bagian dari identitas dan perjalanan hidup. Dirinya pun ingin membuktikan bahwa kreativitas bobotoh tak mengenal batas.

"Sering di-notice juga sama pemain. Ada yang sampai ngomen. Ada juga yang nge-like. Karena sifatnya fanart, saya senang dan bebas bikin karya buat Persib," pungkas Rully.

Alternatif kebutuhan kreator 3D atau produk UMKM serupa:

  1. https://s.shopee.co.id/10tzPDhy01
  2. https://s.shopee.co.id/1LWpnxuimw
  3. https://s.shopee.co.id/3LHuBs3Axj
Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Biz 02 Okt 2025, 20:58 WIB

Bobotoh Kreatif yang Menyulap Cinta Persib Jadi Karya 3D

Kreativitas bobotoh memang tak pernah kehabisan akal. Dari tribun stadion hingga lini masa media sosial, dukungan untuk Persib yang berdiri sejak 1933 terus mengalir.
Karya 3D bertema Persib buatan Rully Ryana. (Sumber: instagram.com/persib3d)
Ayo Biz 02 Okt 2025, 20:22 WIB

Bandung Merangkai Wisata Halal dalam Lanskap Urban yang Ramah

Bandung tak hanya dikenal sebagai kota kreatif dan surga belanja, tapi juga mulai menapaki jalur baru dalam industri pariwisata yakni wisata halal.
Bandung tak hanya dikenal sebagai kota kreatif dan surga belanja, tapi juga mulai menapaki jalur baru dalam industri pariwisata yakni wisata halal. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Biz 02 Okt 2025, 19:35 WIB

Transformasi Wisata Halal dari Tren Spiritual ke Peluang Ekonomi

Wisata halal telah menjelma menjadi arus utama yang menjanjikan pertumbuhan ekonomi, pemberdayaan lokal, dan regenerasi gaya hidup spiritual.
Wisata halal telah menjelma menjadi arus utama yang menjanjikan pertumbuhan ekonomi, pemberdayaan lokal, dan regenerasi gaya hidup spiritual. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 02 Okt 2025, 19:29 WIB

Dari Sanghyang Tikoro ke Citarum Harum: Mitos yang Jadi Aksi

Dari mitos Saghyang Tikoro hingga program Citarum harum, sungai memberi pesan, bahwa menjaga kelestarian alam berarti menjaga masa depan.
Sejumlah pelajar, warga dan pegiat lingkungan melakukan aksi bersih-bersih sungai Citarum pada Rabu 30 April 2025. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Jelajah 02 Okt 2025, 17:03 WIB

Sejarah Jalan ABC Bandung, Benarkah Rasis?

Jalan ABC Bandung menyimpan perdebatan sejarah. Benarkah dari etnis Arab, Bumiputra, China, atau toko besar Tio Tek Hong?
Toko ABC di sekitar Pasar Baru bandung tahun 1920-an. (Sumber: KITLV)
Ayo Jelajah 02 Okt 2025, 15:52 WIB

Julukan Parijs van Java Bandung Diprotes Sejak Zaman Baheula

Parijs van Java diprotes sejak 1938. Bandung dianggap tak mirip Paris, tapi branding ini tetap melekat hingga kini.
Jalan Braga, salah satu pusat keramaian yang lahir dari kreativitas warga Bandung zaman kolonial. (Sumber: Tropenmuseum)
Ayo Netizen 02 Okt 2025, 15:27 WIB

Budaya Menyontek yang Sering Dianggap Sepele

Budaya menyontek sudah bermanifestasi menjadi kegiatan yang dikomersialkan dengan hadirnya jasa percaloan dalam dunia akademik.
Ruang kelas sekolah. (Sumber: Pexels/Sami TÜRK)
Ayo Netizen 02 Okt 2025, 14:35 WIB

Strategi Baru Widyaiswara, dari Variasi Metode hingga Kelas Inklusif

Transformasi widyaiswara di era digital, dari metode konvensional ke pembelajaran daring dengan variasi strategi, teknologi, dan kelas inklusif.
Transformasi widyaiswara di era digital, dari metode konvensional ke pembelajaran daring dengan variasi strategi, teknologi, dan kelas inklusif. (Sumber: rotendaokab.go.id)
Mayantara 02 Okt 2025, 12:08 WIB

Blokir WhatsApp (Ritual Digital dalam Relasi Sosial)

Blokir WhatsApp. Satu klik sederhana, dan seluruh akses komunikasi pun ditutup.
Blokir WhatsApp. Satu klik sederhana, dan seluruh akses komunikasi pun ditutup. (Sumber: Pexels/Image Hunter)
Ayo Netizen 02 Okt 2025, 10:22 WIB

Beberapa Kejanggalan dalam Keracunan Program MBG di Cipongkor

Program MBG yang digadang-gadang sebgai proyek prestisius ini ternyata menuai polemik dan temuan masalah di lapangan.
Dapur Makmur Jaya yang jadi tempat memasak menu MBG penyebab keracunan massal. (Sumber: Ayobandung | Foto: Restu Nugraha)
Ayo Netizen 02 Okt 2025, 07:45 WIB

Melacak Api Zoroaster di Kehidupan Sunda Kontemporer

Sunda terhubung dengan agama-agama yang jauh ada di sana, dengan dunia yang multikultur.
Unggahan Akun Instagram @indocapsclub_bandung (30/09/22) yang Menampilkan Topi dengan Lambang Faravahar (Sumber: https://www.instagram.com/p/CjHdSdQvV45/?igsh=b3ZzbWxxMGhub3o= | Foto: Arfi Pandu Dinata)
Ayo Biz 01 Okt 2025, 20:10 WIB

Klinik Premium dan Masa Depan Estetika, Bandung Jadi Barometer Industri Kecantikan

Klinik kecantikan kini bukan lagi tempat eksklusif bagi segelintir orang, melainkan bagian dari rutinitas banyak warga urban yang ingin tampil segar, sehat, dan percaya diri.
Klinik kecantikan kini bukan lagi tempat eksklusif bagi segelintir orang, melainkan bagian dari rutinitas banyak warga urban yang ingin tampil segar, sehat, dan percaya diri. (Sumber: dok. L'viors)
Ayo Netizen 01 Okt 2025, 18:32 WIB

Mi Bakso Legendaris ā€˜Abrag’: Doyan Baksonya tapi Gak Tahu Apa Itu ā€˜Abrag’

Selain menyediakan mi bakso, kedai bakso ā€œAbragā€ pusat menyediakan batagor, dan minuman es campur.
Selain menyediakan mi bakso, kedai bakso ā€œAbragā€ pusat menyediakan batagor, dan minuman es campur. (Sumber: Ulasan Google oleh Fitrie)
Ayo Biz 01 Okt 2025, 17:09 WIB

Wisata Alam yang Terus Berevolusi dan Masa Depan Geowisata Bandung

Wisata alam tak lagi hanya soal menikmati pemandangan, tapi juga tentang bagaimana pengunjung bisa terlibat secara emosional dan digital.
Wisata alam tak lagi hanya soal menikmati pemandangan, tapi juga tentang bagaimana pengunjung bisa terlibat secara emosional dan digital. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 01 Okt 2025, 17:00 WIB

ASN Belajar dari Genggaman, dari Layar Kecil Menuju Perubahan Besar

Artikel ini menyoroti peluang dan tantangan pembelajaran digital Aparatur Sipil Negara (ASN) lewat gawai.
 (Sumber: ChatGPT | Foto: Ilustrasi)
Ayo Netizen 01 Okt 2025, 16:13 WIB

Learning Agility: Panduan Survival di Era Perubahan

Menghadapi dunia yang terus berubah, jabatan dan ijazah hanya menjadi pelengkap, hal utama adalah kelincahan untuk terus belajar.
Ilustrasi Aparatur Negeri Sipil (ASN). (Sumber: Pexels/Brett Jordan)
Ayo Jelajah 01 Okt 2025, 15:43 WIB

Pasukan Khusus Pergi ke Timur, Jawa Barat Senyap Pasca Kup Gagal G30S

Ketika Jawa Tengah banjir darah, Jawa Barat relatif sunyi pasca G30S. Sejarah militer dan strategi Siliwangi jadi pembeda.
Tentara Resimen Cakrabirawa yang melakukan penculikan Dewan Jenderal saat kup G30S dalam film Pengkhianatan G30S/PKI.
Ayo Biz 01 Okt 2025, 15:24 WIB

Sushi Menjamur di Bandung: Gaya Hidup Urban yang Kian Bersahabat dengan Rasa Jepang

Dari sushi roll sederhana hingga foie gras premium, pilihan menu Jepang kini hadir di berbagai penjuru kota, membentuk lanskap gastronomi yang semakin beragam.
Dari sushi roll sederhana hingga foie gras premium, pilihan menu Jepang kini hadir di berbagai penjuru kota, membentuk lanskap gastronomi yang semakin beragam. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Beranda 01 Okt 2025, 14:06 WIB

Menguak Kisah Branghang Lebakgede, Lorong Kecil yang Mengubah Wajah Lingkungan di Kecamatan Coblong

Revitalisasi branghang ini ternyata menjadi pintu masuk bagi gagasan lain yang lebih besar. Dari sinilah Inong kemudian berani melangkah ke program pengelolaan sampah yang lebih serius.
Tanaman hidroponik di branghang Kelurahan Lebak Gede, RW9 Kota Bandung. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Ikbal Tawakal)
Ayo Netizen 01 Okt 2025, 12:10 WIB

Laju Perjalanan Haikal, Petinju Pelajar yang Bersinar di Popda Jabar 2025

Haikal merupakan seorang petinju sekaligus pelajar yang meraih emas di Popda Jabar 2025.
Bersama kedua lawannya yang tangguh, Haikal naik podium. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Yogi Esa Sukma N.)