Tren Membawa Kotak Bekal: Bisa Hemat, Sehat dan Lebih Ramah Lingkungan

Rizma Riyandi
Ditulis oleh Rizma Riyandi diterbitkan Senin 15 Sep 2025, 12:15 WIB
Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)

Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)

AYOBANDUNG.ID -- Kotak bekal berfungsi sebagai wadah praktis untuk menyimpan sekaligus membawa makanan ke berbagai aktivitas, baik sekolah, kantor, maupun perjalanan. Dengan adanya kotak bekal, makanan dapat terjaga kebersihannya karena tertutup rapat sehingga tidak mudah terkena debu, kotoran, atau serangga.

Selain itu, kotak bekal membantu menjaga kesegaran makanan. Apalagi beberapa produk dilengkapi sekat atau teknologi kedap udara yang membuat masakan tetap lezat saat disantap.

Membawa bekal juga mendukung pola hidup sehat dan hemat, sebab kita bisa mengatur menu sesuai kebutuhan sekaligus mengurangi pengeluaran untuk membeli makanan di luar.

Penggunaan kotak bekal turut berkontribusi pada kelestarian lingkungan.

Dengan membawa kotak bekal, kita dapat mengurangi ketergantungan terhadap wadah sekali pakai berbahan plastik atau styrofoam. Dengan berbagai manfaat tersebut, kotak bekal menjadi bagian penting dalam gaya hidup modern yang lebih sehat.

Berikut adalah empat merk kotak bekal terbaik untuk anak sekolah dan orang tua yang hendak bekerja:

Ilustrasi Kotak Bekal (Foto: Freepik)
Ilustrasi Kotak Bekal (Foto: Freepik)

1. Miniso

Miniso menjadi alternatif kotak bekal modern yang kini banyak diminati. Produk asal Jepang ini dikenal dengan desain minimalis, warna pastel yang trendi, serta harga yang ramah di kantong.

Kotak bekal Miniso biasanya dijual dengan kisaran Rp40 ribuan hingga Rp100 ribuan, tergantung ukuran dan jumlah sekat. Keunggulannya ada pada desain kekinian yang cocok untuk anak muda maupun pekerja, serta material food grade yang ringan dan praktis untuk dibawa sehari-hari.

Link Pembelian Produk Online:

- https://s.shopee.co.id/9pUwCjrVUX

- https://s.shopee.co.id/4VTPqxOXM7

Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)
Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)

2. Lock&Lock

Lock&Lock merupakan merk asal Korea yang terkenal dengan sistem kedap udara dan anti bocor. Kotak bekal ini dilengkapi seal silikon rapat sehingga aman untuk makanan berkuah.

Harganya mulai dari Rp50 ribuan untuk ukuran kecil, sedangkan set lengkap dengan tas bisa mencapai Rp200 ribuan hingga Rp300 ribuan. Produk ini juga aman dipakai di microwave maupun freezer, menjadikannya pilihan praktis bagi yang aktif.

Link Pembelian Produk Online:

- https://s.shopee.co.id/8AMiDiVlCq

- https://s.shopee.co.id/1VpoHUGnrm

Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Freepik)
Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Freepik)

3. Lion Star

Lion Star hadir sebagai merk lokal dengan harga sangat terjangkau, mulai dari Rp15 ribuan hingga Rp50 ribuan. Meski murah, Lion Star menawarkan banyak variasi ukuran serta desain, termasuk motif karakter anak-anak.

Bahannya ringan, mudah dicuci, dan cocok dipakai sehari-hari. Karena itu, Lion Star banyak dipilih untuk kebutuhan sekolah maupun pekerja yang ingin bekal sederhana namun tetap aman.

Link Pembelian Produk Online:

- https://s.shopee.co.id/3qDj3oXND8

- https://s.shopee.co.id/2LOvH3Ckpy

Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)
Ilustrasi Foto Kotak Bekal. (Foto: Pixabay)

4. Emsa

Emsa adalah pilihan premium dari Jerman yang menawarkan kualitas tinggi dan desain modern. Dengan sistem clip lock yang kuat dan material aman, kotak bekal ini benar-benar tahan lama.

Harganya berkisar mulai Rp300 ribuan hingga lebih dari Rp1 juta tergantung seri dan kapasitas. Walaupun harganya relatif mahal, Emsa unggul dalam estetika, fungsionalitas, dan daya tahan sehingga banyak diminati kalangan profesional.

Link Pembelian Produk Online:

- https://s.shopee.co.id/4VTPr9wFvR

- https://s.shopee.co.id/7KnbEMHZ6h

Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Jelajah 18 Des 2025, 16:40 WIB

Eksotisme Gunung Papandayan dalam Imajinasi Wisata Kolonial

Bagi pelancong Eropa Papandayan bukan gunung keramat melainkan pengalaman visual tanjakan berat dan kawah beracun yang memesona
Gunung Papandayan tahun 1920-an. (Sumber: KITLV)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 15:16 WIB

Warisan Gerak Sunda yang Tetap Hidup di Era Modern

Jaipong merupakan jati diri perempuan Sunda yang kuat namun tetap lembut.
Gambar 1.2 Lima penari Jaipong, termasuk Yosi Anisa Basnurullah, menampilkan formasi tari dengan busana tradisional Sunda berwarna cerah dalam pertunjukan budaya di Bandung, (08/11/2025). (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Satria)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 14:59 WIB

Warga Cicadas Ingin Wali Kota Bandung Pindahkan TPS ke Lokasi Lebih Layak

Warga Cicadas menghadapi masalah lingkungan akibat TPS Pasar Cicadas yang penuh dan tidak tertata.
Kondisi tumpukan sampah menutupi badan jalan di kawasan Pasar Cicadas pada siang hari, (30/11/2025), sehingga mengganggu aktivitas warga dan pedagang di sekitar lokasi. (Foto: Adinda Jenny A)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 13:31 WIB

Kebijakan Kenaikan Pajak: Kebutuhan Negara Vs Beban Masyarakat

Mengulas kebijakan kenaikan pajak di Indonesia dari sudut pandang pemerintah dan sudut pandang masyarakat Indonesianya sendiri.
Ilustrasi kebutuhan negara vs beban rakyat (Sumber: gemini.ai)
Beranda 18 Des 2025, 12:57 WIB

Upaya Kreator Lokal Menjaga Alam Lewat Garis Animasi

Ketiga film animasi tersebut membangun kesadaran kolektif penonton terhadap isu eksploitasi alam serta gambaran budaya, yang dikemas melalui pendekatan visual dan narasi yang berbeda dari kebiasaan.
Screening Film Animasi dan Diskusi Bersama di ITB Press (17/12/2025). (Sumber: ayobandung.id | Foto: Halwa Raudhatul)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 12:53 WIB

Dari Ciwidey Menembus India; Menaman dan Menjaga Kualitas Kopi Robusta

Seorang petani kopi asal Ciwidey berhasil menghasilkan kopi robusta berkualitas yang mampu menembus pasar India.
Mang Yaya, petani kopi tangguh dari Desa Lebak Muncang, Ciwidey—penjaga kualitas dan tradisi kopi terbaik yang menembus hingga mancanegara. (Sumber: Cantika Putri S.)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 12:12 WIB

Merawat Kampung Toleransi tanpa Basa-basi

Kehadiran Kampung Toleransi bukan sekadar retorika, basa-basi, melainkan wujud aksi nyata dan berkelanjutan untuk merawat (merayakan) keberagaman.
Seorang warga saat akan menjalankan ibadah salat di Masjid Al Amanah, Gang Ruhana, Jalan Lengkong Kecil, Bandung. (Sumber: AyoBandung.com | Foto: Ramdhani)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 11:04 WIB

Manusia dan Tebing Citatah Bandung

Mari kita bicarakan tentang Citatah.
Salah satu tebing di wilayah Citatah. (Sumber: Dokumentasi Penulis)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 10:06 WIB

Satu Tangan Terakhir: Kisah Abah Alek, Pembuat Sikat Tradisional

Kampung Gudang Sikat tidak selalu identik dengan kerajinan sikat. Dahulu, kampung ini hanyalah hamparan kebun.
Abah Alek memotong papan kayu menggunakan gergaji tangan, proses awal pembuatan sikat. (Foto: Lamya Fatimatuzzahro)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 09:52 WIB

Wargi Bandung Sudah Tahu? Nomor Resmi Layanan Aduan 112

Nomor resmi aduan warga Bandung adalah 112. Layanan ini solusi cepat dan tepat hadapi situasi darurat.
Gambaran warga yang menunjukkan rasa frustasi mereka saat menunggu jawaban dari Call Center Pemkot Bandung yang tak kunjung direspons (Sumber: Dokumentasi Penulis)
Ayo Netizen 18 Des 2025, 07:15 WIB

Akhir Tahun di Bandung: Saat Emas bagi Industri Resort dan Pariwisata Kreatif

Menjelang Natal dan Tahun Baru 2026, lonjakan kunjungan ke Kota Bandung serta tren wisata tematik di resort membuat akhir tahun menjadi momentum emas bagi pertumbuhan industri resort dan pariwisata.
Salah satu faktor yang memperkuat posisi Bandung sebagai destinasi akhir tahun adalah kemunculan resort-resort dengan konsep menarik (Sumber: Instagram @chanaya.bandung)
Beranda 18 Des 2025, 07:09 WIB

Rumah Seni Ropiah: Bukan Hanya Tempat Memamerkan Karya Seni, tapi Ruang Hidup Nilai, Budaya, dan Sejarah Keluarga

Galeri seni lukis yang berlokasi di Jalan Braga, Kota Bandung ini menampilkan karya-karya seni yang seluruhnya merupakan hasil ciptaan keluarga besar Rumah Seni Ropih sendiri.
Puluhan lukisan yang dipamerkan dan untuk dijual di Rumah Seni Ropih di Jalan Braga, Kota Bandung. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Toni Hermawan)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 21:48 WIB

Dari Bunderan Cibiru hingga Cileunyi Macet Parah, Solusi Selalu Menguap di Udara

Kemacetan di Bunderan Cibiru harus segera ditangani oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan.
Pengendara Mengalami Kemacetan di Bunderan Cibiru, Kota Bandung, (1/12/2025). (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Sufia Putrani)
Beranda 17 Des 2025, 20:27 WIB

Pemkot Bandung Klarifikasi Isu Lambatnya Respons Call Center, Tegaskan Nomor Darurat Resmi 112 Aktif 24 Jam dan Gratis

Koordinator Bandung Command Center, Yusuf Cahyadi, menegaskan bahwa layanan kegawatdaruratan resmi Pemerintah Kota Bandung adalah Call Center 112.
Layanan kegawatdaruratan resmi Pemerintah Kota Bandung adalah Call Center 112
Ayo Netizen 17 Des 2025, 20:04 WIB

Jembatan Penyebrangan Usang Satu-satunya Harus Melayani Jalan Terpanjang di Kota Bandung

Jembatan penyeberangan tunggal di Jalan Soekarno-Hatta yang seharusnya menjadi penyelamat, kini rapuh dan berkarat.
Jembatan penyebrangan Soekarno-Hatta Bandung. Soekarno-Hatta Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buahbatu Kota Bandung (26/11/2025). (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Azzahra Nadhira)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 18:55 WIB

Petugas Kesal Banyak Pembuang Sampah Sembarangan di Kawasan Pasar Kiaracondong

Maraknya sampah ilegal di Pasar Kiaracondong, meskipun pengelolaan sampah sudah rutin berjalan.
Tumpukan sampah yang berada di TPS. Pasar Kiaracondong, Bandung, Sabtu 29/11/2025. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Nasywa Hanifah Alya' Al-Muchlisin)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 17:41 WIB

Dari Keikhlasan Bu Mun, Nasi Pecel 10 Ribu Hasilkan Omzet 5 Juta Sehari

Munjayanah (49) membuka warung usaha nasi pecel setelah 4 cabang warung pecel lelenya tutup, hanya tersisa satu cabang. Kini penghasilannya hingga 5jt per hari.
Bu Mun tengah menyiapkan menu nasi pecel dengan penuh cinta. (Sumber: Dokumen Pribadi | Foto: Annisa Fitri Ramadhani)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 17:08 WIB

Revitalisasi Teras Cihampelas: Selalu Dinanti Entah Kapan Ditepati, Mending Perbaiki yang Lain Saja!

Pemenuhan janji revitalisasi Teras Cihampelas oleh Wali Kota Bandung yang kurang dirasakan warga. Lebih baik, perbaiki yang fasilitas lainnya saja.
Pengunjung Teras Cihampelas di hari kerja pukul 09.30 pada hari Senin (1/12/2025) (Foto: Ammara Ziska)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 16:06 WIB

Mendaki Jadi Tren Anak Muda Bandung

Pendaki Muda Bandung
Para anak muda yang gemar mendaki gunung di Bandung. (Sumber: Dok. pribadi | Foto: Mila Aulia)
Ayo Netizen 17 Des 2025, 13:58 WIB

Keluhan Mahasiswa di Jalan Soekarno Hatta Soal Pengendara Motor yang Merokok di Jalan

Artikel ini menjelaskan tentang keluhan seorang mahasiswa di Jalan Soekarno Hatta soal pengendara motor yang merokok di jalan.
Seorang pengendara terlihat merokok saat berhenti di tengah kepadatan lalu lintas di kawasan Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Selasa (02/12/2025), (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Farid Ahmad Faruqi)