Cashless dan Cita Rasa, Ketika UMKM Kuliner Menyatu dengan Teknologi

Eneng Reni Nuraisyah Jamil
Ditulis oleh Eneng Reni Nuraisyah Jamil diterbitkan Jumat 19 Sep 2025, 19:57 WIB
Fenomena cashless di FKB bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga soal inklusi. Banyak pelaku UMKM yang sebelumnya mengandalkan transaksi tunai kini mulai terbiasa dengan sistem digital.

Fenomena cashless di FKB bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga soal inklusi. Banyak pelaku UMKM yang sebelumnya mengandalkan transaksi tunai kini mulai terbiasa dengan sistem digital.

AYOBANDUNG.ID -- Di tengah aroma sate yang menggoda dan denting gelas es kopi susu yang tak henti berdenting, Festival Kuliner Bandung (FKB) Vol. 2 bukan sekadar perayaan rasa. Digelar sejak 28 Agustus hingga 28 September 2025, festival ini menjadi panggung kolosal bagi ratusan UMKM kuliner sekaligus laboratorium hidup bagi transformasi digital yang semakin meresap ke sendi-sendi ekonomi lokal.

Salah satu hal paling mencolok dalam festival ini adalah sistem pembayaran yang sepenuhnya cashless. Seluruh transaksi di FKB dilakukan secara digital, menjadikan festival ini sebagai salah satu contoh paling konkret dari adopsi teknologi finansial di sektor UMKM. Lebih dari 90% mesin EDC yang digunakan oleh tenant telah terhubung melalui jaringan Indosat, menjamin kelancaran transaksi di tengah ribuan pengunjung harian.

Di balik kemeriahan kuliner dan antrean panjang, ada konektivitas yang bekerja tanpa henti. Tahun ini, Indosat menghadirkan jaringan yang stabil dan cepat sebagai tulang punggung transaksi digital. Bagi pelaku usaha, ini bukan sekadar sinyal, melainkan rasa tenang yang memungkinkan mereka fokus melayani pelanggan.

"Kami percaya bahwa teknologi yang bermakna adalah teknologi yang menggerakkan. Melalui konektivitas, kami ingin pelaku UMKM bisa fokus melayani, tanpa cemas soal transaksi. Kami ingin pengunjung bisa menikmati pengalaman mereka tanpa hambatan,” ujar EVP–Head of Circle Jakarta Raya (JAYA) Indosat Ooredoo Hutchison, Chandra Pradyot Singh.

Menurut data internal Indosat, penggunaan data pelanggan di area venue FKB Vol. 2 meningkat drastis, bahkan melampaui trafik pada malam tahun baru 2025. Lonjakan ini menunjukkan betapa besarnya ketergantungan masyarakat terhadap konektivitas, bukan hanya untuk komunikasi, tetapi juga untuk gaya hidup dan transaksi ekonomi.

Untuk mendukung lonjakan tersebut, tim teknis Indosat melakukan optimalisasi kapasitas jaringan di area padat pengunjung dan monitoring real-time selama festival berlangsung. Hasilnya, tidak ditemukan gangguan berarti dalam konektivitas, membuktikan resiliensi jaringan dalam menghadapi tekanan trafik tinggi.

Festival Kuliner Bandung (FKB) Vol. 2 yang digelar sejak 28 Agustus hingga 28 September 2025.
Festival Kuliner Bandung (FKB) Vol. 2 yang digelar sejak 28 Agustus hingga 28 September 2025.

Fenomena cashless di FKB bukan hanya soal efisiensi, tetapi juga soal inklusi. Banyak pelaku UMKM yang sebelumnya mengandalkan transaksi tunai kini mulai terbiasa dengan sistem digital. Menurut survei Bank Indonesia (2024), 76% UMKM di Jawa Barat telah menggunakan metode pembayaran digital, naik dari 52% pada tahun sebelumnya.

Tren ini sejalan dengan data dari Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI), yang mencatat bahwa transaksi QRIS nasional mencapai Rp 98 triliun pada semester pertama 2025, dengan sektor kuliner menyumbang hampir 40% dari total tersebut. Festival seperti FKB menjadi katalis penting dalam mempercepat adopsi QRIS dan sistem cashless lainnya.

Di sisi lain, keandalan jaringan menjadi faktor krusial. Tanpa konektivitas yang stabil, sistem cashless bisa berubah menjadi hambatan. Di sinilah peran penyedia layanan menjadi vital karena menjadi enabler bagi ekosistem digital UMKM.

Menurut laporan e-Conomy SEA 2024 oleh Google, Temasek, dan Bain & Company, Indonesia diprediksi menjadi pasar ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara dengan nilai mencapai USD 130 miliar pada 2025. UMKM menjadi tulang punggung pertumbuhan ini, dan digitalisasi pembayaran adalah salah satu pilar utamanya.

Indosat mencatat bahwa lebih dari 60% pelanggan baru IM3 Platinum memilih paket dengan kuota besar dan fitur fleksibel seperti rollover dan eSIM. Ini menunjukkan bahwa kebutuhan pelanggan kini tidak hanya soal kecepatan, tetapi juga fleksibilitas dan mobilitas tinggi.

Festival seperti FKB menjadi cermin dari perubahan besar yang sedang terjadi. Di tengah hiruk-pikuk kuliner, ada narasi digital yang sedang ditulis yakni tentang bagaimana UMKM beradaptasi, bagaimana teknologi menjadi jembatan, dan bagaimana konektivitas menjadi fondasi ekonomi baru.

Festival Kuliner Bandung (FKB) Vol. 2 yang digelar sejak 28 Agustus hingga 28 September 2025.
Festival Kuliner Bandung (FKB) Vol. 2 yang digelar sejak 28 Agustus hingga 28 September 2025.

Bagi pemerintah dan pemangku kepentingan, FKB bisa menjadi model untuk mendorong digitalisasi UMKM secara lebih luas. Dengan dukungan infrastruktur dan edukasi, sistem cashless bisa menjadi standar baru, bukan pengecualian.

Bagi pengunjung, sistem pembayaran digital menghadirkan kenyamanan dan kecepatan. Tidak perlu repot membawa uang tunai atau mencari ATM. Cukup satu sentuhan di layar ponsel, dan transaksi selesai. Ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi generasi muda yang sudah terbiasa dengan dompet digital.

Transformasi ini juga berdampak pada pola pikir pelaku usaha. Mereka mulai melihat teknologi bukan sebagai beban, tetapi sebagai alat untuk berkembang. “Dulu saya takut pakai QRIS, sekarang malah lebih cepat dan aman,” ujar Rina, pemilik tenant makanan khas Garut yang ikut serta di FKB Vol. 2.

Oleh karenanya, di masa depan, festival kuliner bukan hanya soal rasa, tetapi juga soal pengalaman digital yang menyeluruh. Dari pemesanan makanan, pembayaran, hingga promosi tenant, semuanya bisa dilakukan secara online. Dan semua itu dimulai dari koneksi yang stabil dan sistem yang inklusif.

Alternatif produk kuliner Bandung atau UMKM serupa:

  1. https://s.shopee.co.id/3LHZO15dDV
  2. https://s.shopee.co.id/2qLIn7l0HC
  3. https://s.shopee.co.id/AA7tWcqzCe
  4. https://s.shopee.co.id/4LA6ZvrPyC
Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Netizen 12 Nov 2025, 14:36 WIB

ACCRA, Dessert Rumahan Rasa Sultan di Bandung

Dessert rumahan dengan cita rasa sultan. ACCRA di Kota Bandung siap memanjakan lidah lewat mochi cheesecake dan tiramisu legendarisnya.
ACCRA di Kota Bandung siap memanjakan lidah lewat mochi cheesecake dan tiramisu legendarisnya. (Sumber: Dokumentasi Penulis)
Ayo Jelajah 12 Nov 2025, 13:34 WIB

Hikayat Kasus Reynhard Sinaga, Jejak Dosa 3,29 Terabita Predator Seksual Paling Keji dalam Sejarah Inggris

Kasus Reynhard Sinaga mengguncang dunia. Pria asal Depok itu menyimpan rahasia kelam. Di penjara Wakefield, ia menua bersama 3,29 terabita dosa yang tak bisa dikompresi.
Reynhard Sinaga.
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 12:45 WIB

Menyelami Makna di Balik Mereka(h), Wisata Rasa dan Imajinasi di Tengah Ruang Seni

Tak hanya untuk pecinta seni, Grey Art Gallery mengundang siapa pun yang ingin menikmati keindahan.
Suasana pengunjung Grey Art Gallery yang menjadi bagian dari cerita mereka yang perlahan merekah, 4 November 2025. (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Mutiara Khailla Gyanissa Putri)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 11:44 WIB

West Java Festival, Konser Musik atau Acara Budaya?

West Java Festival 2025 tak lagi sekadar konser. Mengusung tema 'Gapura Panca Waluya'.
West Java Festival 2025 (Foto: Demas Reyhan Adritama)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 11:06 WIB

Burayot, Camilan Legit Khas Priangan yang Tersimpan Rahasia Kuliner Sunda

Bagi orang Sunda, burayot bukan sekadar pengisi perut. Ia adalah bagian dari kehidupan sosial.
Burayot. (Foto: Dok. Ayobandung.com)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 10:45 WIB

Tak Pernah Takut Coba Hal Baru: Saskia Nuraini Sang Pemborong 3 Piala Nasional

Saskia Nuraini An Nazwa adalah siswi berprestasi tingkat Nasional yang menginspirasi banyak temannya dengan kata-kata.
Saskia Nuraini An Nazwa, Juara 2 lomba Baca Puisi, Juara 3 lomba unjuk bakat, juara terbaik lomba menulis puisi tingkat SMA/SMK tingkat Nasional oleh Lomba Seni sastra Indonesia dengan Tema BEBAS Jakarta. (Sumber: SMK Bakti Nusantara 666)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 10:24 WIB

Bandung Macet, Udara Sesak: Bahaya Asap Kendaraan yang Kian Mengancam

Bandung yang dulu dikenal sejuk kini semakin diselimuti kabut polusi.
Kemacetan bukan sekadar gangguan lalu lintas, tapi cerminan tata kelola kota yang belum sepenuhnya adaptif terhadap lonjakan urbanisasi dan perubahan perilaku mobilitas warganya. (Sumber: Ayobandung.id)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 09:47 WIB

Ketika Integritas Diuji

Refleksi moral atas pemeriksaan Wakil Wali Kota Bandung.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin. (Sumber: Pemprov Jabar)
Ayo Netizen 12 Nov 2025, 09:36 WIB

Perpaduan Kenyal dan Lembut dari Donat Moci Viral di Bandung

Setiap gigitan Mave Douchi terasa lembut, manisnya tidak giung, tapi tetap memanjakan lidah.
Donat mochi lembut khas Mave Douchi dengan tekstur kenyal yang jadi favorit pelanggan (Foto: Zahwa Rizkiana)
Ayo Jelajah 12 Nov 2025, 08:39 WIB

Sejarah Letusan Krakatau 1883, Kiamat Kecil yang Guncang Iklim Bumi

Sejarah letusan Krakatau 1883 yang menewaskan puluhan ribu jiwa, mengubah iklim global, dan menorehkan bab baru sejarah bumi.
Erupsi Gunung Krakatau 1883. (Sumber: Dea Picture Library)
Ayo Biz 11 Nov 2025, 21:04 WIB

Mama Inspiratif dan Perjuangan Kolektif Mengembalikan Sentuhan Nyata dalam Pengasuhan

Tak sedikit orang tua yang merasa gamang menghadapi kenyataan bahwa anak-anak kini tumbuh dalam dunia yang tak bisa lepas dari layar.
Ilustrasi. Tak sedikit orang tua yang merasa gamang menghadapi kenyataan bahwa anak-anak kini tumbuh dalam dunia yang tak bisa lepas dari layar. (Foto: Freepik)
Ayo Biz 11 Nov 2025, 18:39 WIB

Dari Studio Kecil hingga Panggung Nasional, Bandung Bangkit Lewat Nada yang Tak Pernah Padam

Bandung bukan hanya kota dengan udara sejuk dan arsitektur kolonial yang memesona tapi juga 'rahim' dari gelombang musik yang membentuk identitas Indonesia sejak era 1960-an.
Bandung bukan hanya kota dengan udara sejuk dan arsitektur kolonial yang memesona tapi juga 'rahim' dari gelombang musik yang membentuk identitas Indonesia sejak era 1960-an. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Kavin Faza)
Ayo Jelajah 11 Nov 2025, 17:22 WIB

Hikayat Buahbatu, Gerbang Kunci Penghubung Bandung Selatan dan Utara

Pernah jadi simpul logistik kolonial dan medan tempur revolusi, Buahbatu kini menjelma gerbang vital Bandung Raya.
Suasana Buahbatu zaman baheula. (Sumber: Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat)
Ayo Biz 11 Nov 2025, 17:00 WIB

Proyeksi Ekonomi Jawa Barat 2025: Menakar Potensi dan Risiko Struktural

Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tahun 2025 diproyeksikan tetap solid, meski dibayangi oleh dinamika global dan tantangan struktural domestik.
Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tahun 2025 diproyeksikan tetap solid, meski dibayangi oleh dinamika global dan tantangan struktural domestik. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Netizen 11 Nov 2025, 15:20 WIB

Bakmi Tjo Kin Braga Jadi Ikon Kuliner yang Tak Lekang Waktu

Sejak 1920 Bakmi Tjo Kin telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner Bandung, sebuah warung tua yang bernuansa klasik ini terletak di Jalan Braga No. 20
Tampak Depan Warung Bakmi Tjo Kin (Foto: Desy Windayani Budi Artik)
Ayo Netizen 11 Nov 2025, 14:38 WIB

Bandung, Antara Heritage dan Hype

Bangunan heritage makin estetik, tapi maknanya makin pudar. Budaya Sunda tersisih di tengah tren kafe dan glamping.
Salah satu gedung terbengkalai di pusat Kota Bandung. (Sumber: Pexels/Muhamad Firdaus)
Ayo Netizen 11 Nov 2025, 14:21 WIB

Mengintip Cara Pengobatan Hikmah Therapy yang 'Nyentrik' di Bandung

Praktik pijat organ dalam di Bandung yang memadukan sentuhan, doa, dan ramuan herbal sebagai jalan pemulihan tubuh dan hati.
Ibu Mumut berada di ruang depan tempat praktik Hikmah Therapy. (Sumber: Dokumentasi Pribadi | Foto: Fira Amarin)
Ayo Netizen 11 Nov 2025, 14:00 WIB

Potret Inspiratif Cipadung Kidul dari Sales Keliling hingga Kepala Seksi Kelurahan

Budi Angga Mulya, Kepala Seksi Pemerintahan Cipadung Kidul, memaknai pekerjaannya sebagai bentuk pengabdian.
Kepala Seksi Pemerintah Kelurahan Cipadung Kidul, Budi Angga Mulya (Foto: Zahwa Rizkiana)
Ayo Netizen 11 Nov 2025, 13:05 WIB

Menapak Jejak Pandemi dalam Galeri Arsip Covid-19 Dispusipda Jawa Barat

Dispusipda Jawa Barat menghadirkan Galeri Arsip Covid-19 sebagai ruang refleksi dan edukasi bagi masyarakat.
Koleksi Manekin Alat Pelindung Diri (APD) dikenal dengan nama baju Hazmat yang mengenakan tenaga kesehatan dalam menangani Covid 19 (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Fereel Muhamad Irsyad A)