Koleksi yang Bernafas: Cerita Hidup Mas Dany dalam Streetwear

Eneng Reni Nuraisyah Jamil
Ditulis oleh Eneng Reni Nuraisyah Jamil diterbitkan Senin 23 Jun 2025, 18:30 WIB
Rise Above & Relentless, sebuah kapsul koleksi tribute yang tak sekadar pakaian, tetapi narasi tentang perjuangan, cinta, dan warisan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Rise Above & Relentless, sebuah kapsul koleksi tribute yang tak sekadar pakaian, tetapi narasi tentang perjuangan, cinta, dan warisan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

AYOBANDUNG.ID -- Di Kota Bandung yang tak pernah kehilangan denyut kreatifnya, nama Dany Rachmad Subagyo masih hidup dalam ingatan banyak orang. Meski raga telah tiada, namun semangatnya tak benar-benar pergi.

Ia justru menjelma, dengan segala kehangatan, keberanian, dan konsistensinya, dalam satu bentuk penghormatan yang penuh makna. Adalah Rise Above & Relentless, sebuah kapsul koleksi tribute yang tak sekadar pakaian, tetapi narasi tentang perjuangan, cinta, dan warisan.

Bagi keluarga dan sahabat, sosok yang akrab disapa Mas Dany itu bukan hanya pendiri brand clotingan Bandung, Arena Experience dan penggerak utama East Hood. Ia adalah kompas yang diam-diam memberi arah.

Rekan-rekannya mengenang dia bukan sebagai figur flamboyan, tapi sebagai pemimpin yang setia menemani di tikungan tajam kehidupan dengan kerendahan hati dan determinasi yang nyaris tak tergoyahkan.

“Mas Dany itu bukan hanya soal bisnis, tapi cara memandang hidup. Dari dia, saya belajar bahwa membangun brand itu bisa siapa saja. Tapi mempertahankan integritasnya? Itu seni yang hanya sedikit orang bisa,” ujar Lucky Setiadi atau Jack, salah satu orang kepercayaannya.

Tim East Hood, Lucky Setiadi (Jack) dan Creative Director East Hood, Gerry Juliansyah. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Tim East Hood, Lucky Setiadi (Jack) dan Creative Director East Hood, Gerry Juliansyah. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Di ruang studio East Hood, tempat ide-ide bersemayam menjadi bentuk nyata, Gerry Juliansyah, adalah sosok di balik meja sketsa dari kapsul koleksi tersebut. Setiap guratan bukan sekadar estetika, tapi hasil kontemplasi yang dalam.

“Rise Above ini bukan desain biasa. Ini tentang bagaimana Mas Dany menjalani hidup. Penuh tantangan, tapi ia selalu melampaui rise above,” tutur Gerry.

Tak heran jika dalam koleksi streetwear ini, kita bisa melihat harmoni antara nuansa military dan otomotif, dua dunia yang begitu lekat dengan kepribadian Mas Dany.

Tetapi jangan harap siluet jaketnya akan terjebak dalam stereotip biker atau gaya keras, Gerry justru menyusupkan sentuhan vintage dan vibe streetwear yang cair, bisa menyeberang lintas komunitas.

"Memang (desainnya) tidak otomotif banget, tapi rohnya ada. Kami hadirkan nuansa tanpa perlu menyebutkannya keras-keras," kata Gerry.

Rise Above & Relentless, sebuah kapsul koleksi tribute yang tak sekadar pakaian, tetapi narasi tentang perjuangan, cinta, dan warisan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Rise Above & Relentless, sebuah kapsul koleksi tribute yang tak sekadar pakaian, tetapi narasi tentang perjuangan, cinta, dan warisan. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)

Kapsul koleksi Rise Above & Relentless terdiri atas empat artikel limited, masing-masing hanya diproduksi sebanyak 50 buah.

Target audiensnya jelas, merupakan mereka yang hidup dan tumbuh bersama semangat komunitas dari penggemar vespa dan motor custom, pecinta musik bawah tanah, hingga pegiat skateboard.

Namun lebih dari itu, koleksi ini menyasar hati siapa saja yang pernah merasa kehilangan, tetapi memilih untuk terus berjalan. Bukan hanya tentang nostalgia, ini juga selebrasi.

Perayaan terhadap integritas, terhadap sikap pantang menyerah, terhadap seseorang yang pernah menjadi "urat nadi" dalam kultur clothingan dan otomotif Bandung.

Dan kini, di setiap jahitan jaket, di tiap warna yang dipilih, dan di setiap lapis cerita yang dirajut bersama, nama Mas Dany hidup. Tak lagi hanya sebagai legenda, tapi sebagai pengingat untuk selalu melampaui batas rise above, dengan semangat yang relentless.

Informasi Arena Experience

Alamat Jalan Solontongan I No.10, Turangga, Kec. Lengkong, Kota Bandung

Website: https://arenaexperience.myshopify.com

Instagram: https://www.instagram.com/arena_xprnc

Tokopedia: https://www.tokopedia.com/arnxprncspcdlv

Tiktok: https://www.tiktok.com/@arenaxprnc

WhatsApp: 0811-2318-550

Nilai artikel ini
Klik bintang untuk menilai

Berita Terkait

News Update

Ayo Netizen 17 Agu 2025, 20:42 WIB

Ketika Warisan Suci Dikoyak oleh Skandal dan Kekuasaan, Masihkah Ulama sebagai Pewaris Nabi?

Opini ini mempertanyakan kembali kesucian hadist nabi yang bermakna "ulama sebagai pewaris para nabi" melihat realita oknum kiai saat ini.
Nabi-nabi tidak mewariskan harta, tahta, atau kekuasaan. Mereka mewariskan ilmu yang membebaskan, akhlak yang mulia, dan keberanian melawan kezaliman (Sumber: Pexels/Ahmet Çığşar)
Ayo Netizen 17 Agu 2025, 18:06 WIB

Do'a 3 Tahun untuk Mukti-Mukti

Mukti adalah musisi balada unik dan menarik.
Mukti Mukti, musisi balada asal Bandung, wafat 15 Agustus 2022. (Sumber: Facebook/Mukti-Mukti)
Ayo Netizen 17 Agu 2025, 14:13 WIB

80 Tahun Komunikasi Publik Indonesia Beserta Kontras-nya

Tepat 80 tahun Indonesia berusia, Agustus 2025 ini.
Sejumlah siswa SD Negeri 067 Nilem dengan didampingi guru dan orang tua mengikuti karnaval merah putih saat melintas di Jalan Nilem, Kota Bandung, Kamia 14 Aguatus 2025. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Netizen 17 Agu 2025, 12:07 WIB

Refleksi HUT RI ke-80: Merdeka di Era Baru

Tanggal 17 Agustus 1945 adalah tonggak besar bangsa Indonesia.
Paskibra yang terdiri dari pelajar terpilih dari sejumlah sekolah se-Kota Bandung itu berlatih untuk persiapan upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Irfan Al-Faritsi)
Ayo Jelajah 17 Agu 2025, 10:27 WIB

Sejarah Kabar Proklamasi Kemerdekaan RI Sampai ke Bandung via Kantor Berita Domei

Dari kantor Domei, berita proklamasi Indonesia pada 17 Agustus 1945 menyebar di Bandung melalui papan tulis, pamflet tinta merah, dan udara radio.
Kantor Domei cabang Jawa Barat di Bandung (sebelumya De Driekleur) yang jadi titik mulai sampainya kabar proklamasi kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 (sebelumya De Driekleur). (Sumber: Ayobandung)
Ayo Netizen 17 Agu 2025, 09:39 WIB

Merayakan Birthday Trip di Garut

Birthday trip adalah kegiatan yang bisa dilakukan seseorang untuk merayakan hari ulang tahun dengan cara melakukan perjalanan singkat.
Pemandangan Kereta Commuter Line Garut (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)
Ayo Jelajah 17 Agu 2025, 00:58 WIB

Yang Dilakukan Soekarno Sebelum dan Sesudah Proklamasi Kemerdekaan

Rumah Maeda dan Pegangsaan Timur jadi saksi sejarah detik-detik menegangkan yang dijalani Bung Karno sebelum dan sesudah proklamasi kemerdekaan RI 17 Agustus 1945.
Mohammad Hatta (kiri) dan Soekarno (kanan) dalam sebuah kesempatan. (Sumber: Wikimedia)
Beranda 16 Agu 2025, 23:03 WIB

Kisah Siti Fatimah: Intel Cilik yang Menjadi Saksi Agresi Militer Belanda

Senyum sumringah Fatimah seketika hilang saat ia menceritakan dua sahabatnya yang gugur dalam bertugas.
Siti Fatimah (95) veteran yang dulu bertugas menjadi mata-mata saat usianya masih 15 tahun. (Sumber: ayobandung.id | Foto: Gilang Fathu Romadhan)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 19:03 WIB

Dari Genggaman Berujung Cuan, Perjalanan dan Strategi ala Owner Bisnis Online

Di tengah derasnya arus digitalisasi, Sofia melihat peluang bisnis di balik layar ponsel yang tak pernah lepas dari genggaman generasi muda.
Produk  pakaian jadi anak dari bisnis online TikiTaka Kids. (Sumber: dok. TikiTaka Kids)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 17:59 WIB

Ketika Panggung Berganti: Eksanti dan Kisah di Balik Jahitan Yumnasa

Eksanti memilih meninggalkan gemerlap dunia hiburan untuk membangun bisnis fesyen muslim yang ia beri nama Yumnasa.
Eksanti, owner dari brand fesyen muslim Yumnasa. (Sumber: Yumnasa)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 16:31 WIB

Arys Buntara dan Roemah Kentang 1908: Ketika Keberanian Menyulap Mitos Jadi Magnet Kuliner

Rumah Kentang, tempat yang konon dihuni aroma mistis dan cerita anak kecil yang jatuh ke dalam kuali. Tapi di mata Arys, rumah itu bukan kutukan, tapi peluang.
Penampakan depan dari resto hits di Kota Bandung, Roemah Kentang 1908. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 14:47 WIB

Sneaker, Sepatu yang Bisa Masuk dengan Gaya Pakaian Apapun

Sepatu sneaker merupakan jenis sepatu kasual yang awalnya dibuat untuk kebutuhan olahraga. Namun kini, sepatu ini lebih banyak digunakan sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari.
Ilustrasi foto sepatu sneaker (Pixabay)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 10:21 WIB

Hobi Bikin Kerajinan Tali Antarkan Merlin Jadi Juragan Gelang

Siapa sangka sebuah hobi menganyam tali bisa mengantar seseorang meraih kesuksesan besar. Merlin Sukmayadin (36), warga Kompleks Puri Cipageran Indah 2, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, KBB
Merlin Sukmayadin pengusaha gelang tali. (Foto: Dok. Ayobandung.com)
Ayo Biz 16 Agu 2025, 09:19 WIB

Legenda Kulliner Sunda di Jantung Pasar Cihapit

Bandung dikenal sebagai surga kuliner dengan beragam pilihan makanan khas Jawa Barat. Di tengah ramainya perkembangan kafe modern, masih ada satu warung makan sederhana yang tetap menjadi primadona
Menu di warung makan Bu Eha. (Foto: GMAPS Bu Eha)
Ayo Biz 15 Agu 2025, 19:16 WIB

Dari Es Krim ke Ekosistem Brand: Golden Pine dan Formula Bisnis Barry Akbar

Barry Akbar, CEO Orchid Forest Cikole, adalah tokoh di balik lahirnya Golden Pine, sebuah kafe bergaya glass house yang kini menjadi primadona baru di tengah hutan pinus.
CEO Orchid Forest Cikole sekaligus konseptor Golden Pine, Barry Akbar. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 15 Agu 2025, 18:04 WIB

Cerita Hantu dan Jeritan Ketidakadilan

Cerita hantu menyimpan kode trauma dan harapan rakyat, mengingatkan bahwa luka sosial belum sembuh.
Cerita hantu menyimpan kode trauma dan harapan rakyat, mengingatkan bahwa luka sosial belum sembuh, dan ketimpangan nyata lebih menyeramkan dari bayangan gaib. (Sumber: Pexels/cottonbro studio)
Ayo Biz 15 Agu 2025, 16:56 WIB

Dari Panggung ke Pasar Skincare, Perjalanan Dewi Hani Jayanti Membangun Maryame

Di balik gemerlap dunia hiburan, Dewi menyimpan mimpi lain yang kini menjelma menjadi brand skincare lokal bernama Maryame.
Dewi Hani Jayanti, owner produk skincare Maryame. (Sumber: dok. pribadi)
Ayo Netizen 15 Agu 2025, 16:37 WIB

Belajar Konteks Sosial, Budaya, dan Ekonomi dari Sepiring Nasi Goreng

Ternyata nasi goreng erat kaitannya dengan konteks sosial, budaya juga ekonomi.
Nasi Goreng Sapi Cabe Hijau Solaria (Sumber: Dokumentasi Penulis | Foto: Dias Ashari)
Ayo Biz 15 Agu 2025, 15:25 WIB

Dari Dapur Impian ke Rumah None: Kisah Non April Merintis Bisnis Kuliner di Bandung

Non April tidak pernah bercita-cita menjadi pebisnis kuliner. Ia hanya tahu satu hal yaitu rasa punya kekuatan untuk menyatukan.
Salah satu menu di Rumah None. (Sumber: Ayobandung.id | Foto: Eneng Reni Nuraisyah Jamil)
Ayo Netizen 15 Agu 2025, 15:12 WIB

Saat Janji KDM (Kembali) Ingkar

Rasanya, tidak kali ini janji program Gubernur Jabar tidak ditepati. Bagaimana bila bangunan ingkar janji ini terus "dipahat" dan "diperkokoh"?
Gubernur Jabar, Kang Dedi Mulyadi (KDM). (Sumber: ppid.jabarprov.go.id)