AYOBANDUNG.ID -- Kecintaan Haezqia Rumondang pada manik-manik dan perlengkapan jurnaling menjadi awal mula lahirnya brand dan toko Icasia. Sejak kecil, ia gemar menciptakan karya kreatif, meski latar belakang pendidikannya bukan seni atau kerajinan.
Kecintaan itu membawanya pada perjalanan panjang penuh jatuh bangun membangun toko impiannya. Sempat jatuh bangun dalam membuka toko offline, perempuan yang akrab disapa Kia itu ternyata tak pernah kehilangan semangat.
Awalnya ia sempat membuka toko di Rupa Rupi Handicraft Market, Jalan Jendral Ahman Yani. Namun akibat Pandemi Covid-19, tokonya terpaksa tutup.
"Karena Covid kan mall harus tutup soalnya ada PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar). Kalau barang saya disimpan di sana, kan tetep harus bayar, jadi ya tutup toko aja sekalian," ungkapnya pada Ayobandung.id, Senin, 11 Agustus 2025.
Meski terpukul, Haezqia tak menyerah. Terinspirasi dari video orang berjualan online, ia membuka toko di Tokopedia pada Juni 2020.
Butuh dua bulan hingga pesanan pertama datang, nilainya bahkan tak sampai Rp50 ribu. Tapi lambat laun penjualan meningkat. Ia mencoba beriklan, membuat konten di YouTube, dan tetap sabar meski hasil tak selalu sesuai harapan.
Ketika penjualan online mulai menurun, Haezqia mencoba kembali berjualan offline dengan membuka kios kecil di Pasar Baru bersama seorang teman. Sayangnya, tak lama kemudian temannya meninggal dunia dan usaha itu terhenti.
Stok barang yang menumpuk membuatnya berpikir ulang. Hingga pada Juni 2022, ia memutuskan membuka toko fisik baru dengan nama Icasia.
"Sempet muter-muter nyari tempat. Karena dapet tempat (toko) kaya gini juga susah ternyata ya," ujar Kia.
Pilihannya membuka toko pun jatuh pada sebuah ruko yang terletak di Jalan Pasar Sayati Lama No.75. Saat ini Toko Icasia menawarkan beragam produk, mulai dari jurnaling kit, alat tulis, aksesoris seperti bag charm dan gantungan kunci, styrofoam, hingga bahan baku kerajinan.
Tak berhenti sampai di situ, tantangan tetap datang, termasuk pencurian produk. "Kadang suka ada pengunjung yang datang, anak-anak sih. Eh mereka ambil barang-barang, masukin ke saku celana, terus pergi tanpa bayar," kata Kia.

Selain itu, pengalaman tak menyenangkan lainnya juga sempat terjadi lantaran suasana toko sedang sepi. Pernah ada Orang Dengan Gangguan Jiwa yang memasuki tokonya.
"Iya dia (ODGJ) masuk ke toko. Mungkin karena di depan lagi sepi kali ya, biasanya kalau ada orang di depan nggak masuk dia," ungkap Kia.
Meski demikian, Kia memilih menjalani bisnis ini dengan hati gembira. Ia tetap konsisten membuka toko dan membrandingnya melalui berbagai media sosial.
Lantaran saat ini Kia juga memiliki aktivitas lain, yaitu mengajar, ia kerap mengumumkan jam operasional toko di Grup pelanggannya. Selain itu, Kia juga berusaha konsisten membuat konten branding di Instagram dan Tiktok Icasia agar produknya semakin dikenal.
“Yang membuat saya terus semangat adalah prosesnya. Saya suka belanja, mengemas, dan mengirim pesanan. Saya yakin suatu hari nanti Icasia akan berkembang, meski saat ini saya belum sepenuhnya fokus,” ujarnya dengan optimisme.
Informasi Umum Icasia
Alamat: Jalan Pasar Sayati Lama Nomor 75, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung
Jam Operasional: Tentatif
Telepon: 0853-2000-1994
Instagram: @icasia.co
Email: [email protected]
Link Pembelian Online Produk Serupa
1. https://s.shopee.co.id/10sdrWcflA
2. https://s.shopee.co.id/4ApfdLzg4V
3. https://s.shopee.co.id/6pqQoGtnRi