AYOBANDUNG.ID -- Musim liburan akhir tahun selalu menjadi momentum emas bagi industri pariwisata di Bandung. Kota yang dikenal sebagai pusat kreativitas dan kuliner ini kembali menunjukkan potensinya sebagai destinasi unggulan dengan meningkatnya mobilitas wisatawan lokal maupun luar kota.
Data resmi Badan Pusat Statistik Jawa Barat mencatat hingga Oktober 2025 terdapat lebih dari 175 juta perjalanan wisatawan domestik di provinsi ini dengan Bandung sebagai salah satu tujuan utama.
Angka tersebut menegaskan bahwa akhir tahun bukan hanya sekadar momen liburan keluarga tetapi juga peluang bisnis yang sangat besar bagi resort dan destinasi wisata.
Fenomena wisata akhir tahun di Bandung memperlihatkan pola yang konsisten. Wisatawan lokal cenderung memilih destinasi singkat yang mudah dijangkau sementara wisatawan luar kota mencari pengalaman unik di resort pegunungan.
Kebiasaan ini mendorong resort untuk menghadirkan atraksi tematik yang mampu menggabungkan nuansa alam dengan kreativitas budaya.
Chanaya Village Resort Bandung dengan program Enchanted Forest at Chanaya menjadi contoh kecil bagaimana resort dapat mengemas pengalaman fantasi yang memikat sekaligus memperkuat branding sebagai destinasi akhir tahun.
Atraksi tematik seperti Video Booth Invisibility Cloak Archery Zone hingga Wizard Market menunjukkan bahwa resort tidak lagi sekadar tempat menginap tetapi juga pusat hiburan interaktif.
Wisatawan diajak berpartisipasi dalam pengalaman yang memperkuat loyalitas dan menciptakan kenangan mendalam. Hal ini sejalan dengan tren wisata keluarga yang mencari aktivitas bersama yang menyenangkan dan aman.
Kuliner juga menjadi magnet utama dalam strategi resort. Wizarding Feast di Chanaya menghadirkan jamuan gastronomi nusantara dengan nuansa fantasi yang spektakuler.
Bandung yang dikenal sebagai kota kuliner semakin memperkuat posisinya melalui inovasi gastronomi di resort. Wisatawan tidak hanya menikmati pemandangan pegunungan tetapi juga pengalaman kuliner yang unik dan berkesan.
Momentum akhir tahun semakin diperkuat dengan perayaan Natal dan Tahun Baru. Parade ikon konser musik hingga pesta kembang api bukan hanya hiburan tetapi juga strategi bisnis yang efektif. Resort memanfaatkan momen ini untuk meningkatkan okupansi sekaligus memperkuat citra sebagai destinasi unggulan.
“Hal ini sejalan dengan misi Chanaya Resort yang senantiasa menghadirkan inovasi yang berkelanjutan dalam mendukung Jawa Barat sebagai destinasi wisata yang unggul," ungkap Pendiri Chanaya Resort Prof Paulina Permatasari.
Apresiasi juga datang dari Ketua Asosiasi PUTRI DPD Jawa Barat Taufik Hidayat Udjo. “Pariwisata kreatif merupakan salah satu keunikan dan faktor utama yang mendukung daya saing Jawa Barat untuk berkompetisi dengan daerah lain,” katanya.

Senada Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Jawa Barat, Iendra Sofyan, menambahkan bahwa kreativitas pelaku pariwisata adalah bentuk kolaborasi nyata. “Oleh karenanya pemerintah provinsi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata akan senantiasa mendukung dan memfasilitasi terciptanya suasana aman nyaman dan kondusif untuk menghadirkan pengalaman wisata yang baik di Jawa Barat," ujarnya.
Infrastruktur dan mobilitas menjadi faktor penting dalam mendukung bisnis resort. Kemudahan akses transportasi membuat wisatawan lebih memilih Bandung sebagai destinasi akhir tahun. Hal ini membuka peluang besar bagi resort untuk mengembangkan ekosistem bisnis yang mencakup akomodasi kuliner atraksi dan event.
Chanaya dengan luas lima hektare villa tematik restoran nusantara dan area MICE berbasis alam menunjukkan bagaimana resort dapat menjadi pusat bisnis pariwisata yang berkelanjutan. Konsep ini selaras dengan misi SDGs yang menekankan keseimbangan antara bisnis lingkungan dan budaya lokal.
Peluang investasi resort di Bandung semakin terbuka dengan tren pertumbuhan wisatawan yang signifikan. Konsep kreatif dan berkelanjutan menjadi kunci untuk memenangkan pasar. Resort yang mampu menghadirkan atraksi tematik kuliner kreatif dan event akhir tahun akan menjadi pilihan utama wisatawan.
Kebiasaan wisatawan akhir tahun yang berwisata bersama keluarga atau mencari pengalaman baru di resort pegunungan memperkuat kebutuhan akan destinasi yang menawarkan atraksi tematik dan kuliner. Bandung dengan kombinasi alam budaya kuliner dan kreativitas tetap menjadi magnet wisata nasional.
Revitalisasi kawasan seperti Braga dan atraksi baru seperti Nimo Highland semakin memperkuat daya tarik Bandung. Resort yang mampu berkolaborasi dengan pemerintah dan komunitas akan memiliki posisi strategis dalam ekosistem pariwisata.
Strategi resort ke depan harus berfokus pada inovasi berkelanjutan. Atraksi tematik kuliner kreatif dan event akhir tahun menjadi elemen penting dalam memperkuat daya tarik. Kolaborasi dengan pemerintah asosiasi dan komunitas akan menentukan keberhasilan dalam menghadirkan pengalaman wisata yang autentik.
Dengan segala kemeriahan dan kreativitas yang ditawarkan Bandung semakin menegaskan dirinya sebagai destinasi akhir tahun yang wajib dikunjungi. Resort menjadi motor penggerak ekonomi kreatif sekaligus pusat inovasi pariwisata.
Momentum akhir tahun bukan hanya tentang liburan tetapi juga tentang peluang bisnis yang berkelanjutan. Resort di Bandung memiliki potensi besar untuk terus berkembang dan menjadi ikon pariwisata nasional.
Wisatawan yang datang ke Bandung tidak hanya mencari hiburan tetapi juga pengalaman yang mendalam. Resort yang mampu menghadirkan kombinasi atraksi kuliner dan budaya akan menjadi pilihan utama.
Bandung dengan segala potensinya terus memperkuat posisinya sebagai pusat pariwisata kreatif dan kuliner. Akhir tahun menjadi panggung bagi resort untuk menunjukkan inovasi dan memperkuat daya tarik.
“Hal ini sejalan dengan misi Chanaya Resort yang senantiasa menghadirkan inovasi yang berkelanjutan dalam mendukung Jawa Barat sebagai destinasi wisata yang unggul” ungkap Prof Paulina Permatasari.
“Kami dengan tegas ingin menghadirkan inovasi yang berkelanjutan dalam mendukung Jawa Barat sebagai destinasi wisata yang unggul," ujar Prof Paulina.
Alternatif produk wisata alam atau kebutuhan serupa:
