AYOBANDUNG.ID -- Tahun 1968, sebuah toko kecil berdiri di Jalan Cibadak, Bandung. Rak-raknya sederhana, produknya terbatas, tapi semangatnya besar.
Toko itu bernama Seliz, dan di baliknya ada keluarga yang percaya bahwa kecantikan dan kesehatan bukanlah kemewahan, melainkan kebutuhan.
Jenny Gunadi, yang saat itu masih muda, tumbuh bersama toko itu, mengamati pelanggan, mencatat tren, dan perlahan memahami denyut pasar lokal.
Puluhan tahun kemudian, Seliz bukan lagi toko kecil. Ia telah menjelma menjadi swalayan grosir modern yang melayani ribuan reseller dari berbagai kota.
Namun satu hal tetap tak berubah, di mana prinsip harga grosir dan keberpihakan pada produk lokal. Jenny tidak hanya mewarisi bisnis, ia mentransformasinya menjadi ruang tumbuh bagi banyak orang.
“Kita di Bandung sebelumnya sudah ada di Jalan Cibadak yang berdiri dari 1968. Di Cibadak pun konsepnya sama, sudah jadi swalayan kesehatan dan kecantikan dengan harga grosir,” ujar Jenny.
Transformasi Seliz bukan sekadar soal tampilan fisik. Jenny mengubah cara kerja, sistem distribusi, dan pendekatan terhadap pelanggan. Ia membangun jaringan reseller yang kini berjumlah lebih dari 3.000 orang, tersebar di berbagai daerah Jawa Barat seperti Cirebon, Tasikmalaya, dan Garut.
“Reseller mungkin jumlahnya sudah ada 3000 dari berbagai daerah Jawa Barat yang sudah langganan,” tambahnya.
Jenny memahami bahwa reseller adalah tulang punggung bisnisnya. Ia tidak hanya menyediakan produk, tapi juga membangun kepercayaan dan stabilitas harga. Bagi banyak reseller, Seliz bukan sekadar tempat belanja, tapi mitra usaha yang bisa diandalkan.
Ketika membuka cabang baru di Jalan Raya Kopo, Jenny memilih lokasi dengan cermat. Dekat dengan akses tol, cabang ini dirancang untuk memudahkan mobilitas reseller dan pembeli dari luar kota. Konsep swalayan tetap dipertahankan, namun dengan pendekatan yang lebih modern dan efisien.
“Kehadiran grosir Seliz di Kopo itu untuk memudahkan reseller dan pembeli untuk mengakses produk kecantikan dan kesehatan dengan harga grosir di Kopo. Apalagi aksesnya dekat tol,” jelasnya.
Di tengah gempuran produk luar negeri, Jenny justru memperkuat posisi produk lokal. Ia percaya bahwa kualitas bukan ditentukan oleh asal, melainkan oleh inovasi dan pemahaman terhadap kebutuhan konsumen Indonesia.
“Sebenarnya banyak yang berpikiran kosmetik luar lebih maju dari kosmetik dalam negeri. Padahal kalau kita lihat kemajuan teknologi sekarang, brand lokal bisa tetap bersaing dari segi kualitas dan juga harga,” katanya.
Tren skincare yang meningkat tajam menjadi peluang besar bagi Seliz. Jenny mencermati bahwa masyarakat kini lebih sadar akan pentingnya merawat kulit, bahkan saat aktivitas lebih banyak dilakukan di rumah.
“Pembelian skincare makin meningkat karena meskipun di rumah, ibu-ibu tetap ingin merawat diri,” ungkapnya.
Tak hanya skincare, produk makeup dekoratif juga mengalami lonjakan. Warna-warna berani dan karakter kuat menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi muda yang ingin mengekspresikan diri lewat riasan.
“Tren produk makeup dekoratif hingga masih di skincare makin digandrungi. Jadi meskipun produk dalam negeri tapi gak kalah bagus dari produk luar negeri, termasuk dari kandungan dan juga harganya yang lebih terjangkau,” ujarnya.
Jenny juga mencermati bahwa remaja kini lebih eksploratif dalam memilih produk kecantikan. Mereka mencari kosmetik yang sesuai dengan usia dan karakter mereka, bukan sekadar mengikuti tren global.
“Anak muda sekarang mulai banyak mengenal pemeliharaan kulit. Mereka banyak mencari kosmetik yang setara dengan umur mereka yang masih remaja,” katanya.
Dengan dukungan teknologi dan kreativitas lokal, produk-produk dalam negeri kini mampu menghadirkan kandungan aktif yang setara dengan brand global. Hal ini membuat Jenny semakin percaya diri dalam memajang produk lokal di rak Seliz.
Seliz bukan hanya tempat belanja, tapi juga ruang edukasi dan pemberdayaan. Jenny sering berdialog dengan pelanggan, mendengar kebutuhan mereka, dan memastikan bahwa setiap produk yang dijual punya nilai lebih dari sekadar fungsi.
“Kami ingin terus jadi tempat yang dipercaya, bukan hanya karena harga, tapi karena kualitas dan kedekatan dengan pelanggan,” tutup Jenny.
Informasi Seliz
Instagram: https://www.instagram.com/seliz.id
Alternatif produk skincare dan makeup lokal: